Terbang dari India Masih Sehat, Mendarat di Wuhan Malah Positif Covid-19

Reporter : Arini Saadah
Kamis, 5 November 2020 09:01

Ilustrasi Antrean Di Bandara (Foto: AFP/India Times)

Ke-19 penumpang dari India itu menempuh perjalanan hampir 5 jam. Belum diketahui mengapa sampai hasil tes menunjukan positif saat mendarat.

Dream – Sebanyak 19 penumpang pesawat tak pernah menyangka perjalanan udara mereka selama hampir 5 jam berakhir dengan kabar mengejutkan. Berangkat dari New Delhi, India, belasan penumpang ini menggunakan maskapai Air India menuju Wuhan, China.

Sebelum berangkat dalam penerbangan yang berlangsung selama 4 jam 52 menit, ke-19 penumpang itu dinyatakan negatif Covid-19. Namun hasil berbeda didapat saat mereka tiba di bandara dari kota yang menjadi sumber awal virus Corona.

Semua penumpang Air India itu dinyatakan positif Covid-19.

Dilansir dari India Times, para penumpang itu terbang dari bandara IGI Delhi menuju Wuhan, sebuah kota yang menjadi sumber virus corona penyebab Covid-19 berasal pada Desember 2019 silam.

Dari 227 penumpang India dalam penerbangan Vande Bharat, 40 ditemukan telah memiliki antibodi Covid-19.

1 dari 4 halaman

Tidak Menunjukkan Gejala

Menurut laporan, sebanyak 39 penumpang lainnya tidak menunjukkan gejala tetapi pejabat China mencurigai mereka tertular virus saat di pesawat. Sementara 58 penumpang telah dipindahkan ke rumah sakit penanganan Covid-19.

Padahal laboratorium mengidentifikasi seluruh penumpang negative Covid-19. Sejak insiden itu terungkap, maskapai menyatakan semua penumpang yang melakukan penerbangan sudah dinyatakan negatif Covid-19.

“ Semua penumpang kami menuju Wuhan dengan penerbangan dari Delhi dengan hasil negative Covid-19 dari laboratorium bersertifikat. Air India secara ketat mematuhi semua protokol kesehatan yang ditetapkan oleh badan pengawas yang sesuai dengan persyaratan di bandara tujuan,” bunyi pernyataan dari maskapai Air India.

“ Tidak ada pertanyaan tentang penumpang yang menaiki salah satu penerbangan kami tanpa laporan Covid-19 yang valid,” tambahnya.

2 dari 4 halaman

Pesawat yang Ditumpangi

Ilustrasi

Pesawat Air India 1315 terbang menuju Wuhan dan kembali di hari yang sama. Pesawat yang sama membawa 157 orang India dalam perjalanan pulangnya.

Awak kabin pun kabarnya juga melakukan operasi saat itu. Pesawat Boeing 777 terbang dengan rute lain sekarang.

Di laman airindia.in tertulis, “ Saat ini kami tidak memiliki catatan untuk penerbangan ini pada tanggal ini. Tampaknya penerbangan ini tidak terbang pada tanggal 3 November 2020,” bunyi pernyataan tertulis itu.

3 dari 4 halaman

Kemungkinan Penyebabnya

Menurut aturan yang berlaku di maskapai, semua penumpang India harus menjalani dua tes Covid-19 sebelum diizinkan naik pesawat. Lantas bagaimana bisa begitu banyak orangg dalam satu penerbangan dinyatakan positif?

Padahal diperlukan waktu bagi virus untuk beraktivitas di tubuh seseorang hingga ia menunjukkan gejalanya. Ada kemungkinan satu atau lebih penumpang mungkin terinfeksi sebelum masuk pesawat yang mengakibatkan ia tidak terdeteksi.

Atau kemungkinan yang lain, tes yang dilakukan oleh satu atau lebih awak kabin mungkin ada kesalahan. Sehingga menularkan virus hingga ke semua penumpang pesawat.

Kemungkinan ketiga, sanitasi yang tidak tepat atau adanya virus di eprmukaan mana pun seperti kursi, penyimpanan bagasi, dan tempat lainnya.

4 dari 4 halaman

Penerbangan ke Wuhan

Ilustrasi

Sejauh ini Air India telah mengoperasikan enam penerbangan menuju China selama pandemic dengan dua penerbangan pertama pada 31 Januari dan 1 Februari untuk menerbangkan kembali orang India dari Wuhan.

Dengan jumlahh orang India yang signifikan di China, Air India telah merencanakan lebih banyak penerbangan ke sana. Penerbangan berikutnya menuju Wuhan akan dijadwalkan pada 6 November 2020.

Kedutaan Besar India d Beijing mengumumkan, sebagai bagian dari misi Vande Bharat, Air India berencana untuk mengoperasikan empat penerbangan ke New Delhi pada 13, 20, 27 November dan 4 Desember 2020.