Pemutar Film Syur di Videotron Tak Berkutik

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Kamis, 6 Oktober 2016 16:10

Polisi Sangat yakin SAR merupakan orang yang memutar video syur pada videotron di Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, pada Jumat pekan lalu.

Dream - Polisi Sangat yakin SAR merupakan orang yang memutar video syur pada videotron di Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, pada Jumat pekan lalu. SAR dipastikan tidak bisa mengelak.

“ Kita sudah analisa CCTV-nya memang sudah tidak terelakkan, bahwa yang bersangkutan yang mengunggah,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiyono, di Kantornya, Jakarta, Kamis 6 Oktober 2016.

Keberadaan SAR diketahui setelah polisi menganalisa user name dan IP Adress pengakses terakhir videotron tersebut. Hasil analisa itu menuntun polisi pada kantor SAR di kawasan Senopati.

Setelah menemukan data-data tersebut, polisi mendatangi lokasi bekerja SAR, dan memeriksa CCTV di tempat tersebut. Dari hasil rekaman tersebut, polisi dapat membuktian bahwa SAR merupakan pelakunya.

Menurut Awi, hingga saat ini, polisi telah memeriksa 17 saksi, mulai dari operator jasa videotron, serta teman-teman SAR.

“ Sudah ada 17 saksi, itu vendor penyedia jasa videotron, kemudian admin-adminnya, termasuk teman-temannya SAR,” terang Awi.

1 dari 1 halaman

Diawasi

© Dream

Sementara, Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Suntana, mengatakan, akibat kasus ini, semua videotron di Jakarta akan diawasi.

" Tentu saja (akan diawasi), ini kan jadi bahan evaluasi kita, kenapa itu bisa kecolongan seperti itu," kata Suntana.

Dalam pengawasannya, polisi berencana bekerja sama dengan seluruh operator videotron, dan pemerintah DKI Jakarta.

" Polisi akan bekerja sama dengan jasa videotron, dengan pemerintah daerah agar mencegah hal itu bisa tampil lagi pasti polisi akan lakukan itu," ujar Suntana.

Polda Metro juga akan terus mendalami penyelidikan terkait kasus ini, apakah pelaku SAR melakukan aksinya hanya sendiri atau ada pihak lain.

" Masih sendiri tapi bisa saja dalam perkembangan penyidikan, apakah terlibat orang lain atau tunggal. Pada prinsipnya apabila dia terlibat dengan yang lain, akan kami publish," tutup dia.