Tak Hanya Semangka, Buah-Buah Ini Juga Simbol Palestina

Tak Hanya Semangka, Buah-Buah Ini Juga Simbol Palestina

© Ivan Gunawan mengungkapkan niatnya untuk memberikan bantuan kepada korban di Palestina melalui pendapatan dari penjualan kerudung-karyanya. 2023 Instagram/@ivan_gunawan

Buah semangka pertama kali digunakan sebagai lambang perlawanan Palestina setelah Perang Enam Hari pada tahun 1967. Namun, tidak hanya semangka, ada juga buah lain yang menjadi simbol Palestina.

Zaitun

© Semangka digunakan sebagai lambang perlawanan Palestina setelah Perang 6 Hari tahun 1967. Namun, tidak hanya semangka, ada juga buah lainnya. 2023 Pexels.com

Pohon yang tumbuh di seluruh wilayah Palestina menjadi lambang identitas bangsa mereka, mencerminkan hubungan yang kuat antara penduduk dan tanah air mereka.

Bagi penduduk Palestina, panen buah zaitun memiliki peran ekonomi yang signifikan.

Selain digunakan untuk menghasilkan minyak, bahan kosmetik, dan sabun, buah zaitun juga menjadi komponen penting dalam hidangan tradisional Palestina.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pohon-pohon zaitun di Tepi Barat Palestina menjadi target serangan oleh pemukim Israel. 

Menurut PBB, lebih dari 5.000 pohon zaitun Palestina di wilayah Tepi Barat mengalami kerusakan pada tahun 2023.

Jeruk Jaffa

© Semangka digunakan sebagai lambang perlawanan Palestina setelah Perang 6 Hari tahun 1967. Namun, tidak hanya semangka, ada juga buah lainnya. 2023 Pexels.com

Sebelum peristiwa Nakba, buah ini merupakan produk unggulan yang diekspor oleh para petani dan pengusaha Palestina.

Sebagai Lambang Kehilangan

Jeruk Jaffa memiliki makna yang mendalam dalam literatur dan seni Palestina.

Penulis dan jurnalis Palestina, Ghassan Kanafani, menggunakan jeruk sebagai lambang kehilangan dalam cerita pendeknya tahun 1958 yang berjudul " Tanah Jeruk yang Sedih."

Kenyataan bahwa pohon-pohon ini dirawat dengan baik selama bertahun-tahun menggambarkan hubungan kuat antara petani Palestina dan tanah mereka yang harus ditinggalkan saat Nakba.

Terong

© Semangka digunakan sebagai lambang perlawanan Palestina setelah Perang 6 Hari tahun 1967. Namun, tidak hanya semangka, ada juga buah lainnya. 2023 Pixabay

Battiri merupakan bagian dari Palestina yang diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO, terutama dikenal dengan produksi terongnya. Bahkan, mereka secara rutin merayakan festival terong.

Edward Said, aktivis AS keturunan Palestina, mengungkapkan bahwa terong adalah ikatan emosionalnya dengan Palestina walaupun ia tinggal di Amerika Serikat.

Kehidupannya sebagian besar sebagai pengasingan. Ketika buku tersebut ditulis, Said masih aktif dalam PLO, sehingga Israel melarangnya masuk ke negara tersebut.

Said menceritakan bahwa keluarganya sangat mencintai terong Battiri.

Menurutnya, terong dari Battiri sering menjadi ukuran kelezatan terong yang mereka nikmati.