Tes Kejiwaan Ungkap Motif Perbuatan Jessica

Dari hasil psikologis itulah polisi akan mendasarkan motif perbuatan Jessica.

Dream - Jessica Kumala, tersangka kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin terus diperiksa oleh Direkorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya.

Kini pemeriksaan Jessica kembali berlangsung di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Menurut Direskrimum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Krishna Murti, pemeriksaan terhadap Jessica untuk mengecek kondisi psikologis yang bersangkutan.

Dari hasil psikologis itulah polisi akan mendasarkan motif perbuatan Jessica.

" Kalau berkas kami sudah firm dengan alat bukti konstruksi, kasus perbuatan sesuai pasal 340 sudah firm, sekarang yang jadi problem adalah kenapa yang bersangkutan bisa melakukan tindakan itu," ujar dia.

Mengenai kabar yang menyebut jika Jessica dalam keadaan sakit, Krishna pun membantahnya. Dia mengatakan jika Jessica sakit maka proses pemeriksaan akan dihentikan.

" Kalau sakit kan nggak dilanjutkan, kalau sakit kan ada dokter yang bilang sakit, kalau sakit kita lihat nanti sakitnya dimana," kata Krishna, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 12 Februari 2016.

Dibawanya Jessica ke RSCM pemeriksaan kondisi psikologis Jessica, menurut dia, membutuhkan waktu. Sebab, metodologis pemeriksaan memerlukan observasi secara mendalam

" Pemeriksaan yang bersangkutan ada metodologinya, butuh observasi, butuh waktu menginap. Tapi, kami adakan pengawalan polwan disana siang malam," ujar dia.

Krishna belum mengetahui secara pasti hingga kapan pemeriksaan psikologis Jessica akan berlangsung. Dia akan memastikan kembali proses itu kepada RSCM.

" Berapa hari saya nggak tau, saya tanyakan nanti untuk dicek," ucap dia.