Konser Saat Pandemi (Foto: Instagram @jeg.bali)
Dream - Belakangan beredar video yang menunjukkan suasana gelaran konser musik di tengah pandemi. Dalam video yang beredar, nampak lokasi konser digelar di ruangan tertutup dan dipenuhi penonton hingga berdesakan.
Dilansir dari akun Instagram @jeg.bali, konser diduga dilaksanakan di salah satu lokasi di Yoygakarta. Penonton terlihat melanggar protokol kesehatan dengan berdesakan. Bahkan tak mengenakan masker.
" Begini suasana di salah satu event di Jogja kemarin," tulis keterangan unggahan. Sayang, dalam video juga tak tetulis jelas kapan dan dimana acara dilangsungkan.
Video tersebut langsung viral dan menuai banyak kecamanan dari netizen. Tak sedikit yang menyangkan pihak penyelenggara membiarkan penonton tak taat prokes.
" Duh kumpul desek-desekan, kok gak ada yang bubarin si," kata @dikta_literasi
" Corona enggak ada harga dirinya," tulis salah satu netizen.
" Heeeyy anda semua apakah tidak takut koronaa," kata @tudejanuarta_
" Katanya yg masuk nton wajib swabantigen, klo gx gtu gx diizinin masuk," kata akun @yogi_prabhawa
" jogja diserahkan ke masing2 individu...normal yuk normal," kata akun @claudeea
Hingga berita ini ditulis, belum ada kejelasan dari berbagai pihak resmi. Baik dari penyelanggara acara, pemerintah daerah ataupun institusi terkait. (Sumber: Merdeka.com)
Berikut video penggelaran konser musik di tengah pandemi di Yogyakarta:
View this post on Instagram
Dream – Banyak cara yang dilakukan untuk membantu mengurangi penyebaran wabah virus corona di Indonesia. Selain donasi uang ataupun alat pelindung diri, masyarakat bisa memberikan dukungan dengan memberi semangat bagi para tenaga medis yang berada di garda terdepan penanggulanan Covid-19.
Penghargaan inilah yang diberikan para musisi dengan menciptakan lagu-lagu yang diharapkan bisa terus menghidupkan semangat para tenaga medis yang telah mengorbankan waktu bahkan nyawa mereka demi mengurangi pandemi Covid-19.
Tak hanya para musisi, apresiasi bagi tenaga medis, juga diberikan oleh sejumlah artis, presenter, youtuber, selebgram, gamers, komedian, motivator, pengusaha, penulis, polwan hingga anak-anak Indonesia ikut serta menyanyikan lagu-lagu ini.
Mengusung konsep 50 figur berkarya dari rumah, Prilly dan tim menciptakan sebuah lagu yang dinyanyikan secara online.
“ Karya ini dipersembahkan untuk tenaga Medis yang sedang berjuang diluar sana yang menjadi benteng terakhir untuk kita, juga para pahlawan keluarga yang harus tetap bekerja, dan kita semua yang tetap berada dirumah saja melawan Covid-19,” tulis Prilly Latunconsina dalam akun Youtube-nya.
Lagu ini dnyanyikan oleh musisi dari beragam genre mulai dari pop, jazz, rock, rap, hingga dangdut. Bahkan ada sejumlah bintang film yang juga ikut ambil bagian dalam lagu ini.
Namun tak sekedar lagu, Andi Rianto sang penulis lagu juga membuat konser bertajuk “ Konser Satu Cara” yang dilakukan dari rumah masing-masing. Selain itu, sembari menonton akan ada penggalangan donasi.
“ Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk pembelian APD bagi tenaga medis. Penyediaan makanan bagi tenaga medis dan pegawai rumah sakit. Serta pengadaan bahan pangan pokok selama 14 hari bagi masyarakat kecil yang tidak bisa bekerja dari rumah,” tulis Andi Rianto dalam unggahan di instagram miliknya.
Lagu ini diciptakan untuk menggalang dana dan membantu penanganan virus corona covid-19. Lagu ini juga merupakan bagian dari konser musik bertajuk #dirumahaja. Merupakan kolaborasi para musisi tanah air yang akan perform dari rumah masing-masing.
“ Video ini untuk teman-teman yang berjuang di luar. Mereka yang tidak punya pilihan #dirumahaja karena harus menjaga rumah kita semua, Indonesia. Waktunya saling menguatkan seraya saling menghibur,” tulis Najwa Shihab dalam akun Youtube-miliknya.
Melalui peluncuran lagu “ Menjaga Dunia”, para musisi juga mengajak masyarakat untuk bergerak aktif memberikan kontribusi membantu sesama.
Seperti pesan yang disampaikan lewat lagu “ Menjaga Dunia”, berawal dari kesadaran dan kepedulian kita, maka dunia bisa menjadi lebih baik.
Lagu yang diaransemen oleh Eka Gustiwana, juga menceritakan tentang perjuangan tenaga medis yang berjuang membantu para pasien corona covid-19.
Demi Raga yang lain berisi doa dan suntikan semangat bagi tenaga medis. Tak lupa Eka juga membuka donasi melalui Kitabisa.com.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang