Travel Hack: Cara Mengemas Kebutuhan Traveling 3 Minggu Cuma Pakai Koper Kabin

" Saya baru saja melakukan perjalanan 20 hari di Eropa dan sangat menyenangkan tidak harus memeriksa tas di salah satu penerbangan, dan saya tidak kehilangan barang-barang saya,” katanya.

Lewat akun TikTok-nya itu, Danny membagikan trik sekaligus menunjukkan tas yang digunakan sehingga bisa hemat ruang dan menampung seluruh keperluan travel selama tiga pekan.

" Begini cara saya melakukannya dan semua yang saya gunakan dan sejujurnya saya tidak akan pernah berkemas dengan cara lain lagi," tambah akun @dannydevv_.

Menggunakan koper roda empat berukuran kabin, ia menggunakan tas vakum untuk memasukkan pakaian sebanyak mungkin ke dalam tasnya itu. Dia juga menggunakan beberapa tas kecil kotak untuk menyimpan beberapa keperluan travelingnya.

Selain itu, ia juga memberi tips untuk menggunakan tas bersekat dengan bagian bawah yang bisa diisi beberapa pasang sepatu, perlengkapan mandi, alat pengeriting rambut, dua tas dan perhiasan, tanpa memakan tempat dan ruang di bagian utama.

Devan kemudian mengisi sisa tas dengan barang elektronik yang dia butuhkan selama perjalanannya.

Meski beberapa maskapai penerbangan akan mengizinkan penumpang untuk membawa satu koper kecil dan tas pribadi ke dalam pesawat, namun ia mengakui harus mengeluarkan budget setara Rp460 ribu untuk bagasi kabin ini.

Video Danny telah ditonton hampir setengah juta kali, dengan banyak orang terkesan dengan tipsnya.

@dannydevv_ how i packed for a 3 week trip in only my carry-on bag - i feel like this could be a series honestly 😂 #packingtips #traveltips #traveltipsandtricks #packingtipsandtricks #carryon #travel #packing #packingcubes #packinghacks ♬ original sound - DANNY DEVAN

Ada satu orang yang berkomentar bahwa dia juga menggunakan tas yang sama pada perjalanan yang lebih lama ke Eropa dan berkata, " Tentu saja YA. Saat ini dalam perjalanan Eropa 5 minggu dan saya dan suami melakukan hal yang sama. Tas penghemat ruang adalah kuncinya!" .

" Saya tidak akan pernah bepergian ke Eropa dengan tas terdaftar. Karena sudah banyak barang bawaan saya, teman-teman saya, dan keluarga yang hilang, dan tidak ingin mendapatkan risikonya lagi," ujar salah satu akun di postingan Devan.

Jadi, apakah Sahabat Dream ingin mengikuti jejak Devan dalam mengemas keperluan traveling di koper kabin untuk perjalanan lama?

Sumber: Thesun.co.uk, Laporan: Rena Safira

Panduan Tepat ke Kroasia yang Ramah Wisata Muslim

Dream - Kroasia merupakan negara yang banyak didatangi wisatawan yang ingin menikmati pengalaman liburan santai dan kaya budaya. Kroasia terletak di Eropa Tenggara tepatnya di sisi timur Laut Adriatik, di timur Italia.

Di sana kamu bisa merasakan dan melihat pemandangan yang luas juga perairan yang jernih untuk berenang, berjemur, dan menjelajah, tak ketinggalan juga banyak toko dan restoran.

Kroasia merupakan tempat bagi sejumlah situs bersejarah dan atraksi muslim-friendly, dan di sini kamu bisa sambil mempelajari tentang sejarah negara ini.

Kroasia dengan cepat menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di Eropa.

Negara tersebut menawarkan pengalaman liburan yang tiada duanya dengan pemandangannya yang menakjubkan, arsitektur, dan iklim yang sempurna. Saat kamu berkunjung ke Kroasia yang merupakan negara muslim-friendly, kamu akan merasa nyaman karena banyak wisatawan muslim yang berkunjung.

Kamu bisa mengunjungi Kroasia berlangsung dari April hingga Juni dan September hingga Oktober. Selama bulan-bulan itu, kamu bisa merasakan semua atraksi utama tanpa adanya keramaian di musim panas.

Saat bulan April dan Mei sangat indah, karena cuacanya hangat tetapi belum panas, dan bunga-bunga sedang bermekaran. Saat kamu berkunjung di bulan September dan Oktober juga waktu yang tepat untuk pengunjung Muslim, karena banyak festival lokal terjadi selama waktu ini.

Kamu harus menyediakan waktu yang luang, supaya bisa merasakan perjalanan yang nyaman dan kamu merasa puas sebab Kroasia merupakan permata tersembunyi untuk para wisatawan, terutama para wisatawan Muslim.

Sahabat Dream juga bisa memilih tempat untuk menginap sesuai dengan budget yang sudah kamu siapkan, seperti berkemah, hostel hingga apartemen atau vila.

Untuk makanan, di sana kamu akan menemukan banyak tempat restoran halal yang menyajikan hidangan tradisional Kroasia.

1. Kota Dubrovnik

Dubrovnik merupakan salah satu kota terindah di dunia, dan kamu harus mencoba untuk berjalan di tembok. Tembok ini dibangun pada abad ke-15, 16 dan 17, dan kamu bisa melihat Laut Adriatik dan arsitektur kota yang fantastis saat berada di atasnya.

Ada juga Prijeko Place Hotel yang berada di tempat yang sedingin es, yaitu sebuah rumah ikonik yang dibangun pada tahun 1470. Setiap kamar didedikasikan untuk seniman internasional terkenal, dan dekorasinya menawan. Beberapa adegan HBO Game of the Thrones telah difilmkan di sini.

2. Jelajahi keindahan alam Kroasia

Kroasia memiliki keindahan yang beragam, mulai dari garis pantai bertabur pulau yang mempesona, pegunungan dan lembah. Warisan nasional UNESCO – Taman Nasional Danau Plitvice memiliki air terjun yang mengalir dan danau biru yang mengesankan.

Kamu harus datang dan melihat Kepulauan Kornati, yaitu ada 147 pulau tak berpenghuni yang indah, dan ngarai sungai karst Paklenica yang indah.

3. Masakan lezat

Makanan di sana memiliki bahan yang melimpah karena memiliki produk segar dan makanan laut lokal yang lezat. Karena cuaca yang baik, ada banyak buah zaitun dan ada yang berumur hingga 1.600 tahun.

© © Shutterstock

Sebagian besar restoran menyajikan roti dengan minyak zaitun Kroasia sebagai starter.

Bagi umat Islam, ada Komunitas Islam Kroasia yang mempromosikan bagaimana makanan diproses dan layanan di hotel dan resor.

4. Nikmati Laut & Pasir

Kroasia memiliki iklim Mediterania yang hangat sepanjang tahun dan memanas secara signifikan selama musim panas. Maka kamu bisa merasakan nikmatnya berjemur, berenang, dan berbagai olahraga air populer di sepanjang pantai.

5. Pekan kapal pesiar

Kamu bisa menikmati indahnya pemandangan dari kapal pesiar dan ada pemandu yang akan memandu kamu ke pantai tersembunyi, gua hijau dan biru, pantai pesta, dan banyak lagi di Laut Adriatik.

Nantinya kamu juga dapat melakukan petualangan berlayar di Laut Adriatik atau di laguna dan pelabuhan.

© © Shutterstock

6. Kunjungi Situs Sejarah

Di Kroasia kamu bisa melihat reruntuhan Romawi dan Bizantium, jejak kaki dinosaurus berusia 100 juta tahun, dan pohon zaitun berusia 1.600 tahun.

Ada juga kuil Romawi, istana, teater, dan bangunan lain yang terpelihara dengan baik untuk tempat wisata, misalnya Basilika Eufrasia.

7. Pantai tersembunyi

Kroasia memiliki pantai yang sangat indah, seperti Stiniva Bay, yang terletak di dekat gua rahasia. Kamu bisa merasakan keindahan pantai dan gua-gua hijau dan biru untuk pengalaman yang luar biasa.

Jangan lupa untuk mengabadikan setiap momennya dengan berfoto.

8. Pusat Islam Zagreb

Islamic Center of Zagreb adalah salah satu masjid terbesar di Eropa sejak 1987 yang dirancang oleh arsitek Dzemal Celtic dan Nizra Golos. Masjid ini memiliki menara setinggi 51 meter dan sebuah madrasah.

© © Shutterstock

9. Budaya Kroasia

Kamu bisa mengunjungi dan melihat penyanyi klapa tradisional yang akan sering kamu temukan, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh bordir Kroasia atau mengunjungi pasar yang ada di Zagreb.

10. Kunjungi Taman Nasional Kroasia

Ada beberapa taman yang paling indah dan beragam di seluruh Eropa. Mulai dari Taman Nasional Danau Plitvice yang menakjubkan hingga Taman Nasional Kornati yang berbatu.

Jangan lupa untuk berkunjung ke Taman Nasional Mljet, di mana kamu dapat menjelajahi hutan Mediterania, berenang di air sebening kristal, dan mengunjungi biara kuno.

Di Kroasia banyak sekali masjid yang bisa kamu kunjungi, seperti Masjid Pusat Zagreb yang merupakan landmark yang indah dan bersejarah. Terletak di jantung kota, masjid ini adalah yang terbesar di Kroasia dan pusat budaya penting bagi komunitas Muslim.

Ada juga Masjid Rijeka yang merupakan sebuah masjid di Rijeka, Kroasia, dibangun antara tahun 2009 dan 2013.

Masjid ini merupakan salah satu pusat Islam terbesar di Eropa dan dapat menampung hingga 1.200 jamaah. Bangunan ini dirancang dengan gaya Islam tradisional, dengan dua menara dan kubah besar di tengah.

Selain dua masjid di atas ada Masjid de Gunja yang merupakan masjid aktif tertua di Kroasia, dibangun pada tahun 1969. Masjid ini tidak memiliki kubah, tetapi memiliki atap melengkung yang indah.

Sumber: Muslimtravelgirl.com, Laporan: Rena Safira