Potret Lawas Warga Nonton Televisi Bareng Di Rumah Tetangga. (Foto: Instagram)
Dream - Jauh sebelum era digital berkembang di Indonesia, menonton televisi menjadi sebuah aktivitas yang sangat langka dan mahal.
Masalahnya orang yang memiliki televisi sangat sedikit jumlahnya. Dalam satu kota, mungkin hanya satu hingga tiga orang yang punya.
Itu pun televisi yang belum berwarna alias hitam putih, dan pemiliknya sudah pasti adalah orang-orang kaya di zamannya.
Jadi, jika ada pemilik televisi di sebuah kampung, maka warga akan datang ke rumah orang itu dan menontonnya secara beramai-ramai.
Nah, baru-baru ini beredar potret lawas yang membangkitkan nostalgia bagi mereka yang dulu suka menonton televisi di rumah tetangga.
Dibagikan akun Instagram @perfectlifeid, tampak foto jadul warga kampung nonton televisi bareng di rumah tetangga.
Informasi menyebutkan jika foto tersebut dijepret pada tahun 1980-an. Dalam foto tersebut, tampak warga dari yang muda hingga yang tua berkumpul dalam satu ruangan untuk menonton televisi.
Jumlah warga yang menonton bareng itu tampak cukup banyak. Diperkirakan lebih dari 15 orang. Saat nonton bareng itu, warga terlihat dengan gayanya sendiri-sendiri.
Ada warga yang duduk manis di lantai saat menonton televisi. Sebagian ada juga yang duduk di kursi, di deretan belakang.
Sebagian lagi tampak serius menatap layar televisi. Meski ada juga yang tersenyum sambil menatap kamera.
Namun ada satu pemandangan yang bikin salah fokus dalam foto jadul itu.
Seorang pria yang berada di paling depan tampak menonton dengan posisi yang lain daripada yang lain.
Pria tersebut terlihat menonton televisi dengan posisi tiduran di lantai. Sambil memakai celana pendek, pria itu tampak santai menyelonjorkan kakinya.
Banyak yang menduga kalau pria yang nonton televisi sambil tidur itu adalah si tuan rumah.
Foto ini pun menjadi viral dan mengundang berbagai komentar dari para netizen yang ikut merasakan pengalaman yang sama saat masih kecil.
Sementara sebagian lainnya mengomentari pria yang tampak tiduran dengan santai sambil nonton bareng di barisan paling depan.
" Saya pernah ngalamin...pas mau nonton pintunya di tutup."
" Aku ngalamin banget keseruan nonton bareng tetangga dari yg awalnya di kelurahan trus alhamdulillah bisa di rumah sendiri, dinikmati bersama tetangga kanan, kiri, depan belakang, deket jauh."
" Yg tiduran paling depan pasti yg bos besar."
" Yang tiduran yang punya rumah wkwkw."
" Rumah salah satu sultan d RT setempat wkwkw."
" Nonton tinju ellias pical klo gak bulutangkis lim swie king ..."
" Dulu tiap hari rumahku sprti ini min .. ibukku s3neng , rumah rame bisa buat teman . Soalnya ayahku dinas klo plg 1 - 2 thn."
Sumber: Instagram
Lihat postingan ini di Instagram
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu