Jubah Warisan Rasulullah

Reporter : Syahid Latif
Jumat, 16 Desember 2016 20:02
Jubah Warisan Rasulullah
Dalam tidurnya, ia bermimpi berjumpa dengan Nabi Muhammad SAW. Dalam mimpi tersebut orang tua itu sempat berdialog dengan Nabi.

Dream - Orang tua itu terserang penyakit aneh. Sebagian tubuhnya lumpuh. Ia bermunajat pada Ilahi sambil mengucurkan air mata memohon kesembuhan. Tak lupa ia ciptakan sejumlah syair pujian untuk kanjeng Nabi, dengan maksud memohon syafaat.

Malam itu rasa kantuk tak dapat lagi ditahan. Hanya rasa kantuk inilah yang menghalangi bibirnya untuk meneruskan membaca syair cinta untuk Rasul.

Dalam tidurnya, ia bermimpi berjumpa dengan Nabi Muhammad SAW. Dalam mimpi tersebut orang tua itu sempat berdialog dengan Nabi.

Ia membacakan syair-syair pujiannya untuk Nabi, namun sampai pada bait ke-51: “ fama balaghul ilmi fihi annahu basyarun…” [The extent of what we know of him is this: He is a man…] ia tidak sanggup meneruskannya.

Konon, Rasul menyuruhnya meneruskan “ wa annahu khayru khalqillahi kullihimi” [And yet, without exception, he is the best of God’s creation].

Lantas, apa yang terjadi? Baca selengkapnya di tautan berikut ini.

Beri Komentar