Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tata Cara sebelum Sholat Jumat Dilengkapi dengan Niat dan Hukum Mengerjakannya

Tata Cara sebelum Sholat Jumat Dilengkapi dengan Niat dan Hukum Mengerjakannya Tata Cara Sebelum Sholat Jumat (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)

Dream – Dalam seminggu, hari Jumat adalah hari yang paling istimewa bagi umat Islam. Hal tersebut ditandai salah satunya dengan pelaksanaan sholat Jumat yang dilakukan oleh laki-laki. Keistimewaan hari Jumat pun telah dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim berikut ini:

Sebaik-baiknya hari yang matahari terbit padanya adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, masuk dan keluar dari surga dan hari kiamat hanya akan terjadi pada hari Jumat.” (HR. Muslim).

BACA JUGA: Sholat jumat berapa rakaat, lengkap dengan tata cara dan sunnah-sunnahnya

Mengerjakan sholat Jumat, atau sering disebut dengan istilah jumatan, bagi kaum laki-laki muslim hukumnya adalah fardhu ‘ain. Di mana ketika meninggalkannya, maka akan mendapatkan dosa. Namun, sebelum menjalankan sholat Jumat, ada baiknya jika sahabat Dream melakukan tata cara sebelum sholat Jumat.

Nah, untuk mengetahui bagaimana hukumnya mengerjakan sholat sebelum sholat Jumat dan tata cara sebelum sholat Jumat, berikut sebagaimana telah dirangkum oleh Dream melalui merdeka.com dan islam.nu.or.id.

Perintah Mengerjakan Sholat Jumat

Perintah Mengerjakan Sholat Jumat

Seperti dikutip dari islam.nu.or.id, diperintahkannya mengerjakan sholat Jumat terdapat dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abul Ja’di ad-Dhamri. Rasulullah saw bersabda:

من ترك ثلاث جمع تهاونا بها طبع الله على قلبه رواه أحمد والحاكم. حسن

Artinya:Siapa pun yang meninggalkan shalat Jumat tiga kali karena meremehkannya, maka Allah ta’âlâ akan mengecap )menutup( hatinya (sehingga tak mampu menerima hidayah).” (HR Ahmad dan al-Hakim. Hadits hasan).

Tak hanya itu saja, diperintahkannya mengerjakan sholat Jumat juga terdapat dalam hadis yang diriwayatkan oleh Jabir bin Abdillah ra. Rasulullah saw bersabda:

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَعَلَيْهِ الْجُمُعَةُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ إِلاَّ عَلَى مَرِيضٍ، أَوْ مُسَافِرٍ، أَوْ صَبِىٍّ، أَوْ مَمْلُوكٍ وَمَنِ اسْتَغْنَى عَنْهَا بِلَهْوٍ أَوْ تِجَارَةٍ اسْتَغْنَى اللهُ عَنْهُ، وَاللهُ غِنَىٌّ حُمَيْدٌ. رواه البيهقي

Artinya:Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka ia wajib shalat Jumat pada hari Jumat, kecuali bagi orang sakit, musafir, anak kecil, atau budak. Barangsiapa yang mengacuhkan shalat Jumat karena lalai atau sibuk urusan perniagaan, maka Allah tak akan memperhatikannya, Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.” (HR al-Baihaqi).

Hukum Mengerjakan Sholat sebelum Sholat Jumat

Mengenai sholat yang dilakukan sebelum sholat Jumat ini terdapat dua pendapat. Kedua pendapat tersebut adalah sebagai berikut:

Pendapat Pertama

Pendapat pertama mengatakan bahwa sholat yang dikerjakan sebelum sholat Jumat hukumnya tidaklah sunah. Hal tersebut berasal dari pendapat Imam Malik dan sebagian dari ulama madzhab Hanbali yang mengatakan bahwa tidak ada hadis yang secara khusus menjelaskan tentang sholat sunah sebelum sholat Jumat.

Pendapat Kedua

Pendapat yang kedua mengatakan bahwa sholat sebelum sholat Jumat hukumnya adalah sunah. Pendapat tersebut datang dari Imam Abu Hanifah dan ulama-ulama dari madzhab Syafi’I. Hal tersebut karena ada hadis yang menjelaskan tentang sholat sunah sebelum sholat Jumat, yakni dari riwayat Abu Hurairah dan sahabat Jabir yang mengatakan sebagai berikut:

Sulaik al-Ghathafani datang saat Rasulullah SAW sedang berkhutbah, lalu beliau bertanya kepadanya: 'Sudahkah kamu sholat dua rakaat sebelum kamu datang?', ia menjawab: 'belum', Beliau bersabda, 'Sholatlah dua rakaat, dan permudahlah padanya'," (HR. Ibnu Majah).”

Menurut madzhab Syafi’I, sholat sunah sebelum sholat Jumat diqiyaskan terhadap sholat sunah rawatib yang dilakukan sebelum sholat dhuhur. Dengan begitu, sholat sunah tersebut dianjurkan untuk dilakukan. Di mana hal tersebut bisa menjadi pelengkap dari ketidaksempurnaan yang dilakukan pada ibadah wajib seseorang.

Kemudian diperkuat lagi dengan hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban sebagai berikut:

Semua sholat fardhu itu pasti diikuti oleh sholat sunah qabliyah dua rakaat.” (HR. Ibnu Hibban).

Tata Cara sebelum Sholat Jumat

Tata Cara sebelum Sholat Jumat

Setelah mengetahui hukum melaksanakan sholat sebelum sholat Jumat, berikut adalah tata cara sebelum sholat Jumat yang pentin untuk diketahui, terutama bagi kaum laki-laki:

1. Membaca niat sholat sebelum sholat Jumat

Niat yang dibaca adalah niat sholat tahiyatul masjid yang bacaannya sebagai berikut:

أُصَلِّيتَحِيَّةَالْمَسْجِدِرَكْعَتَيْنِسُنَّةًلِلّٰهِتَعَالَى

Ushallî tahiyatal masjidi rak’ataini sunnatan lillîhi ta’âla.

Artinya: “Saya sholat tahiyatul masjid dua rakaat karena Allah ta'ala."

2. Membaca takbir saat takbiratul ihram sembari berniat di dalam hati.

3. Membaca ta’waudz dan surat Al-Fatihah.

4. Membaca surat pendek yang ada di dalam Al-Quran.

5. I’tidal.

6. Sujud yang pertama.

7. Duduk di antara dua sujud.

8. Sujud yang kedua.

9. Duduk sejenak sebelum berdiri lagi untuk melaksanakan rakaat sholat yang kedua.

10. Berdiri dari duduk dan mengerjakan rakaat sholat yang kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat sholat yang pertama.

Waktu Pelaksanaan Sholat Jumat

Waktu untuk melaksanakan sholat Jumat sebenarnya tidak berbeda jauh dengan sholat dhuhur. Di mana sejak tergelincirnya matahari sampai bayangan suatu benda menjadi sepanjang bendanya. Meski begitu, ada yang perlu sahabat Dream ketahui bahwa jika waktu tidak mencukupi untuk melakukan dua rakaat dan dua khutbah, atau ada keraguan akan cukup atau tidaknya waktu, maka sholat tersebut disempurnakan menjadi sholat dhuhur.

Tentang waktu pelaksanaan sholat Jumat ini berdasar pada beberapa hadis berikut:

Dari Iyas bin Salamah Ibnul Akwa’ dari ayahnya berkata:

Kami sholat Jumat bersama Rasulullah saw ketika matahari telah tergelincir. Kemudian (selesai sholat) kami kembali ke tempat kami dengan mengikuti bayangan (benda/pohon dan sebagainya)”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Dari Anas bin Malik ra berkata:

Sungguh, Nabi saw biasa sholat Jumat ketika matahari miring (condong ke barat).” (HR. Al-Bukhari)

Sedangkan kapan waktunya umat Islam harus datang ke masjid untuk sholat Jumat? Dalam hal ini dianjurkan pada awal waktu sebelum sholat Jumat. Apalagi ada pahala yang sangat besar barangsiapa datang ke masjid di waktu awal.

Itulah penjelasan tentang hukum mengerjakan sholat sebelum sholat Jumat dan tata cara sebelum sholat Jumat yang dianjurkan untuk mengerjakannya dengan menggunakan bacaan niat sholat tahiyatul masjid.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Paling Utama setelah Sholat Wajib, Inilah Keutamaan Sholat Tahajud dan Waktu Terbaik Mengerjakannya

Paling Utama setelah Sholat Wajib, Inilah Keutamaan Sholat Tahajud dan Waktu Terbaik Mengerjakannya

Kesunahan sholat tahajud bersifat muakkad atau sangat kuat karena selalu dikerjakan oleh Nabi Muhammad saw.

Baca Selengkapnya
Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah, Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doanya

Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah, Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doanya

Sholat tarawih diperbolehkan untuk dikerjakan sendiri.

Baca Selengkapnya
Niat dan Doa Sholat Tahajud, Amalan Sepertiga Malam yang Sayang Dilewatkan

Niat dan Doa Sholat Tahajud, Amalan Sepertiga Malam yang Sayang Dilewatkan

Seperti yang kita ketahui, sholat tahajud adalah salah satu jenis sholat sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sholat Tarawih atau Mencari Nafkah, Manakah yang Lebih Utama? Begini Penjelasannya

Sholat Tarawih atau Mencari Nafkah, Manakah yang Lebih Utama? Begini Penjelasannya

Sholat tarawih hukumnya sunah, sedangkan mencari nafkah hukumnya wajib.

Baca Selengkapnya
Alasan Puasa Ramadhan Muhammadiyah Lebih Dulu Dibandingkan NU, Ternyata Ini Penjelasannya

Alasan Puasa Ramadhan Muhammadiyah Lebih Dulu Dibandingkan NU, Ternyata Ini Penjelasannya

Perbedaan awal Ramadhan dan Syawal yang terjadi pada Muhammadiyah dan NU disebabkan karena perbedaan metode penetapannya.

Baca Selengkapnya