Cerita Kue Anak Ayam Khas Fukuoka, Jepang

Reporter : Mutia Nugraheni
Selasa, 16 Maret 2021 06:12
Cerita Kue Anak Ayam Khas Fukuoka, Jepang
Seperti apa rasanya?

Dream - Menikmati kuliner lokal saat mengunjungi negara lain, jadi momen yang sangat seru saat traveling. Dalam situasi pandemi seperti sekarang, mungkin Sahabat Dream harus menangguhkan keinginan wisata kuliner dan traveling demi keamanan.

Demi mengobati rasa rindu, bagaimana kalau mencari tahu cerita kuliner di berbagai negara. Tahukah kamu kalau di Jepang ada roti berbentuk anak ayam, sangat menggemaskan. Roti ini dinamakan Hiyoko.

Sesuai namanya, Hiyoko dalam bahasa jepang yang berarti anak ayam. Merupakan camilan khas daerah Fukuoka di bagian utara Pulau Kyushu Jepang. Isiannya berupa pasta kacang yang manis.

Kue ini memiliki cerita yang cukup unik. Awalnya, pada 1897 perusahaan Yoshinodo yang membuat kue Hiyoko tersebut untuk dijual ke buruh tambang sebagai makanan ringan demi menaikkan kadar gula para buruh dengan cepat.

 

1 dari 5 halaman

Suatu malam pada 1912, putra pendiri perusahaan itu bermimpi mereka harus mulai membuat kue berbentuk ayam. Ia pun akhirnya membuat kue berbentuk anak ayam yang dinamai Hiyoko.

Hiyoko

Foto:  Atlas Obscura

Tidak lama kemudian kuenya menjadi sangat populer. Pada 1950-an, bahkan terdapat lagu tentang kue tersebut yang menjadi musik latar pada acara ramalan cuaca di stasiun televisi RKB.

Saat ini, kue tersebut menjadi oleh-oleh khas jepang uang tersedia di toko-toko seluruh Jepang. Ada juga yang menjualnya dengan beberapa versi edisi terbatas seperti isian rasa ceri merah muda yang dirilis musim bunga sakura.

Laporan Yuni Puspita/ Sumber Atlas Obscura

2 dari 5 halaman

Tren Kue 'Pinata', Harus Dipalu Sebelum Dimakan

Dream - Kue manis selalu jadi pilihan utama untuk merayakan sesuatu yang spesial. Jenis pun sangat beragam, dari cokelat, tiramisu, cheesecake, fondant atau kue tsunami yang sempat viral beberapa waktu lalu.

Kini, ada lagi jenis kue manis yang mencuri perhatian, yaitu kue pinata. Pinata aslinya berasal dari bahasa Spanyol, yang artinya pot. Tradisi pinata pada hari ulang tahun dan perayaan lainnya dilakukan masyarakat Amerika Utara.

Berupa wadah pot yang cukup besar biasanya digantung lalu dipukul dengan mata tertutup. Isi pot tersebut adalah permen, cokelat dan makanan manis. Rupanya hal itu menginspirasi para ahli kue untuk membuat kue pinata.

Kue Pinata

Bagian luar kue ini terbuat dari cokelat yang dicetak. Lapisannya cukup tebal. Isi di dalam bisa perpaduan dari hidangan manis, seperti choco chip, macaroon, atau cup cake, sesuaikan saja dengan selera.

Kue ini disajikan dengan palu berukuran kecil untuk menghacurkan cokelat yang merupakan lapisan luar. Kue ini banyak dibahas pada perayaan valentine lalu. Mungkin bisa menginspirasi Sahabat Dream untuk membuat kue serupa di rumah. Lihat saja keseruan penyajian kue pinata ini.

      View this post on Instagram

A post shared by MEHAK DHAWAN ???? (@foodiesince96)

 

3 dari 5 halaman

Ada Ramen Manis dengan Lelehan Cokelat, Mau Coba?

Dream – Ramen merupakan hidangan khas Jepang yang disukai banyak orang, bahkan lintas negara. Berupa mi tebal yang direndam dalam kuah kaldu kental dengan berbagai isian, seperti telur dan irisan ayam gurih.

Ada juga yang memiliki citarasa pedas. Rasa gurih identik dengan ramen, pernahkah terbayang mengonsumsi ramen tapi rasanya manis? Sebuah kedai ramen terkenal di Tokyo Menya Musashi, membuat ramen yang berbeda.

Untuk mi ramennya berwarna hijau karena terbuat dari campuran matcha atau teh hijau. Sementara isiannya berupa lelehan coklat, shiratama mochi mint, kacang-kacangan, kemangi, dan juga telur puyuh.

Ramen cokelat

Dikutip dari Soranews, rupanya ramen tersebut juga memiliki citarasa gurih dari daging giling, dan Gyofun atau bubuk kering ikan yang beberapa digunakan untuk ramen beraroma.

Hal yang membuat sangat berbeda adalah, ramen ini tak memiliki kaldu. Jenis ramen ini adalah mazesoba, dimana tidak terdapat kaldu dan diharuskannya pemakannya mengaduk keseluruhan isi ramen untuk mendapatkan rasa yang utuh.

Ramen unik dikemas dalam mangkok berdesain gemas. Ingin membeli untuk mencicipi? Datang saja ke Menya Musashi dan siapkan uang 1.485 yen atau sekitar Rp200.000. Harga tersebut sudah termasuk dengan 1 buah cokelat Lotte’s Ghana.

Laporan Josephine Widya/ Sumber: Soranews24

4 dari 5 halaman

Charentais Manis dari Prancis, Si Melon Terbaik di Dunia

Dream - Menyantap buah melon dingin dengan cita rasa manis saat cuaca panas, membuat mulut dan tenggorokan langsung terasa segar. Tak heran kalau buah satu ini disukai banyak orang.

Baik untuk disantap langsung, dijadikan campuran es buah atau olahan puding. Biasanya, melon yang tersedia di Indonesia memiliki daging yang putih dan lembut. Melon yang sudah matang, memiliki aroma dan rasa yang sangat manis dan menggoda.

Charentais Manis dari Prancis, Si Melon Terbaik di Dunia

Selain melon berdaging buah putih ada juga melon yang memiliki daging buah oranye. Melon ini bernama Charentais yang berasal dari Prancis dan diklaim merupakan melon dengan rasa dan aroma terbaik di dunia.

Melon Charentais ini memiliki garis hijau tua di bagian kulit melon. Inilah yang jadi salah satu daya tariknya dibandingkan melon biasa. Si manis dari Prancis ini umumnya memiliki kulit berwarna hijau pucat.

5 dari 5 halaman

Bentuknya juga lebih kecil. Kulitnya lebih halus dengan warna daging oranye cerah. Tekstur buahnya segar dan padat. Untuk rasanya, sangat manis dengan mengeluarkan aroma buah tropis yang khas dan harum.

Melon Charentais

Melon ini berasal dari daerah Charentes, Prancis. Hanya ditanam di area tersebut dan sangat eksklusif. Penjelasan selengkapnya baca di Diadona.id.

Beri Komentar