BSI Gandeng Muhammadiyah Sediakan Rumah Khusus untuk Guru, Bisa Dicicil Rp900 Ribu/Bulan

Reporter : Okti Nur Alifia
Rabu, 12 April 2023 16:48

Kerja Sama BSI, PP Muhammadiyah, BP Tapera Dan Perumnas (Foto: Dok BSI)

Pengadaan rumah ini menyasar guru-guru sekolah serta tenaga kesehatan di Amal Usaha Muhammadiyah di Indonesia.

Dream - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggandeng Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah untuk menyalurkan pembiayaan kepemilikan rumah bersubsidi KPR Sejahtera FLPP kepada guru di lingkungan Muhammadiyah.

Dalam pelaksanaannya, BSI juga menggandeng Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), dan Perum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas).

Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan kerja sama ini merupakan komitmen dari BSI untuk mendukung program pemerintah dalam memberikan solusi kepada masyarakat agar dapat memiliki hunian yang layak dengan biaya yang ramah kantong dan tentunya tetap dalam koridor sesuai prinsip syariah.

Dia mengungkap, program ini juga menjadi salah satu upaya untuk mengatasi backlog rumah yang ada di Indonesia. Diketahui saat ini Indonesia masih kekurangan 13-15 juta rumah yang dibutuhkan masyarakat.

“ Kami tentu berbahagia dapat mendukung program pengadaan rumah bagi guru-guru sekolah Muhammadiyah di Indonesia, sehingga BSI senantiasa membawa berkah dan manfaatnya bisa dirasakan oleh semua,” kata Hery di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Rabu, 12 April 2023.

1 dari 3 halaman

Lewat program kerja sama ini, BSI memberikan beberapa kemudahan bagi guru yang ingin memiliki rumah, diantaranya bebas premi asuransi dan PPN, cicilan tetap hingga 15 tahun, dan subsidi bantuan uang muka hingga sebesar Rp4 juta.

BSI juga memberikan program KILAU SURYA yang akan dilaksanakan selama periode 1 April sampai 30 Juni 2023 berupa subsidi biaya proses pembiayaan senilai Rp1 juta.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua MEBP PP Muhammadiyah, Arif Budimanta menginformasikan subsidi dikhususkan untuk guru yang memiliki penghasilan di bawah Rp8 juta per bulan, lalu uang muka minimal Rp1 juta, dan bunga 5 persen.

" Majelis Ekonomi Bisnis melakukan kerjasama, untuk membangun suatu program fasilitas bagi guru Muhammadiyah. Terutama guru yang berkekurangan," katanya.

2 dari 3 halaman

Deputi Komisioner Pemanfaatan Dana BP Tapera Ariev Baginda Siregar menambahkan para guru dapat mencicil rumah mulai dari Rp900 ribu sesuai tenggat masa pensiun. Harga rumah yang disediakan mulai dari Rp120 juta hingga Rp150 juta.

Perumahan ini terletak di wilayah Bogor, Jawa Barat, dengan luas mulai 60 meter persegi yang diperuntukkan bagi guru yang belum memiliki rumah.

Sementara itu Ketua PP Muhammadiyah Muhadjir Effendy mengatakan pemberian subsidi kepada para guru ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah Muhammadiyah.

Apalagi, lanjut Muhadjir, saat ini banyak guru di sekolah Muhammadiyah yang berpenghasilan rendah.

3 dari 3 halaman

“ Kalau ingin para guru bekerja tuntas dan maksimal, tentu kebutuhan dasarnya harus terpenuhi. Karena semua bisa dicapai kalau guru kesejahteraan,” kata Muhadjir.

Muhadjir berharap program BSI KPR Sejahtera FLPP dan Muhammadiyah ini bisa digelar di seluruh Indonesia. Sebab dirinya menyebut Muhammadiyah memiliki data guru-guru di sekolah Muhammadiyah yang masih berpenghasilan rendah.

“ Karena Muhammadiyah mengambil peran di celah-celah yang negara tidak hadir, khususnya di bidang pendidikan karena kami ada ranting dan cabang. Karena itu, harus dibangun ekosistem yang terintegrasi,” ujarnya.