Saham Komoditas Diburu, Bursa Syariah Kembali Menguat

Reporter : Syahid Latif
Kamis, 1 Oktober 2015 16:43
Saham Komoditas Diburu, Bursa Syariah Kembali Menguat
Investor asing kembali melakukan aksi jual saham.

Dream - Emiten sektor komoditas menjadi motor penggerak laju bursa saham syariah. Meski penguatan ini dibayangi aksi jual pemodal asing.

Pada penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2015, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) menguat 1,633 poin (1,22%) ke level 136,025.

Kenaikan juga berhasil diukir indeks saham bluechips syariah, Jakarta Islamic Index (JII) yang naik 6,973 poin (1,25%) ke level 563,061.

Indeks ISSI berjalan positif sepanjang perdagangan dengan mencetak posisi tertinggi di 136,326 dan terendah di 134,407.

Nasib kurang baik memayungi indeks JII. Berisi 30 emiten unggulan syariah, indeks JII sempat jatuh ke zona merah dengan level terendah di 555,523.

Sebanyak 120 emiten syariah berhasil menutup perdagangan di zona hijau. Sementara 59 saham syariah lainnya turun ke teritori negatif dan 50 lainnya bertahan stagnan.

Transaksi perdagangan saham syariah mencapai Rp 3,06 triliun dengan 43,83 miliar berpindahtangan.

Saham-saham bluechips syariah penghuni top gainer kali ini adalah AALI yang naik Rp 1.175, UNVR Rp 800, INCO Rp 360, ICBP Rp 175, dan SMGR Rp 150 per saham.

Sebaliknya, top losser dihuni UNTR yang turun Rp 375, LPPF Rp 200, AKRA Rp 75, ITMG Rp 75, dan TLKM Rp 15 per saham.

Secara umum, bursa saham Indonesia bergerak menguat meski sempat tertekan aksi jual sebelum sesi penutupan.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sore ini menguat 30,968 poin (0,73%) ke level 4.254,876. Lantai bursa sukses mentransaksikan dana Rp 4,64 triliun.

Beri Komentar