Rupiah Rontok, Skenario Terburuk Pun Terlampaui

Reporter : Ramdania
Kamis, 12 Maret 2015 10:32
Rupiah Rontok, Skenario Terburuk Pun Terlampaui
Tanpa intervensi pemerintah dan Bank Indonesia, sampai kapan rupiah ini akan terus menukik?

Dream - Kepala Riset NongHyup Korindo Securities Reza Priyambada mengaku sulit memprediksi akhir dari tren pelemahan rupiah. Hal ini lantaran tidak terlihat tanda-tanda upaya pemerintah dan Bank Indonesia (BI) melakukan intervensi guna menguatkan mata uang RI ini.

" Ini sulit diperkirakan karena kita lihat pemerintah dan BI, memberikan kesan mereka menyetujui pelemahan ini. Sepanjang pemerintah dan BI mengingkan pelemahan rupiah dengan berbagai alasan, maka rupiah akan terus mengalami pelemahan," ujar Reza kepada Dream.

Menurut Reza, kondisi nilai tukar saat ini memang jauh di luar prediksi. Bahkan menurutnya, kurs rupiah berada melebihi kisaran terburuk yang diperkirakannya. Dampaknya, tentu akan berimbas pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

" Kami membuat skenario terbaik untuk rupiah di kisaran Rp 11.200- Rp 11.650, tetapi kita punya skenario terburuk itu rupiah bisa mendekati level Rp 11.950-Rp 12.350 atau bisa lebih, yaitu Rp 12.450-Rp 12.580 per dolar AS selama setahun," paparnya.

" Namun, kalau tidak ada upaya pemerintah dan BI maka kami akan revisi prediksi nilai tukar dan tentunya IHSG karena pelemahan ini pasti berpengaruh terhadap pasar," tandasnya.

Beri Komentar