5 Tahun Menikah, Warga Negara Ini Bakal Dapat Rumah Pribadi

Reporter : Ramdania
Kamis, 11 September 2014 14:31
5 Tahun Menikah, Warga Negara Ini Bakal Dapat Rumah Pribadi
Di tengah kondisi perekonomian yang sulit saat ini, masih ada orang-orang yang bertekad mulia demi negaranya. Perempuan ini ingin sebagian besar warganya memiliki rumah pribadi.

Dream - Zahra Al Aboodi bersama rekan-rekannya di Kementerian Pekerjaan Umum Uni Emirat Arab bertekad menyelesaikan masalah perumahan di Uni Emirat Arab (UEA). Dia tengah menyusun strategi untuk program perumahan.

" Jika kita berbicara tentang perumahan, kita berbicara tentang penduduk. UEA memiliki populasi yang berkembang sangat cepat yaitu 5% per tahun. Untuk itu perlu revisi strategi menanggapi perubahan situasi sosial-ekonomi yang terjadi," ujar Al Aboodi seperti dikutip dari Arabian Business, Kamis, 11 September 2014.

" Ada banyak variabel yang tidak bisa kendalikan. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi besok. Jadi kita harus membuat rencana B, C, untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang ada," tambahnya.

Al Aboodi mengatakan pihaknya telah menetapkan target 75% penduduk UAE bisa memiliki rumah sendiri pada tahun 2021. Dia mengaku hal ini bukanlah perkara mudah. Perlu bantuan semua pihak, seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, perusahaan publik dan swasta.

" Ada banyak pemain di sektor perumahan ini. Setiap pihak memiliki program dan tujuan sendiri, tetapi tidak ada alasan mengapa kita tidak bisa berada pada jalan yang sama," ujarnya.

Bersamaan dengan rencana kerja strategis tersebut, Departemen Pekerjaan Umum mendukung inisiatif dan program perumahan. Salah satunya termasuk memberikan dukungan secara teknis seperti pada program yang diluncurkan pada Desember lalu, yaitu program pembangunan 10 ribu rumah bagi warga UEA.

Selain membangun rumah baru, pemerintah UEA juga menyiapkan rencana renovasi rumah. Rumah yang akan dibangun terletak di sekitar Utara UEA, sementara 500 buah terletak di Dubai.

" Jadi kita memastikan bahwa setelah berkeluarga selama 5 tahun mereka akan memiliki rumah pribadi," jelasnya.

" Kita juga tengah berkoordinasi dengan kementerian lain karena pembangunan rumah juga harus disertai pembangunan layanan lain dan infrastruktur," tambahnya.

Saat ini sudah dibangun sekitar 2 ribu rumah, sisanya akan terus dibangun hingga tahun 2017. Ada 4 tahap dalam pembangunan yang memiliki tujuan masing-masing.

Sebagai seorang perempuan yang berada dalam posisi strategis, Al Aboodi tidak ingin dianggap sebagai panutan, dia mengatakan bahwa dia melakukan ini karena kecintaan terhadap negaranya.

" Kami tidak berpikir tentang diri kita, kita berpikir tentang negara. Bila Anda memiliki mimpi, segala sesuatu mungkin terjadi," tandasnya.

Beri Komentar