Transformasi Sepak Bola Wanita ASEAN: MSIG Hadir sebagai Title Partner Pertama

Perjalanan Panjang Menuju Puncak

Turnamen sepak bola wanita di ASEAN bukanlah hal baru. Sejak pertama kali digelar pada 2004, kompetisi ini telah menjadi ajang bagi para pesepak bola wanita berbakat di kawasan untuk unjuk gigi. Seiring meningkatnya perhatian dunia terhadap sepak bola wanita, performa tim nasional ASEAN juga mengalami lonjakan. Thailand pernah tampil di Piala Dunia Wanita FIFA pada 2015 dan 2019, sementara Filipina dan Vietnam mencatat sejarah dengan berpartisipasi di edisi 2023. Dengan adanya dukungan dari MSIG, turnamen ini diharapkan semakin kompetitif dan menarik perhatian lebih luas.

Dalam ASEAN MSIG Serenity Cup™ 2025, tujuh tim nasional terbaik akan bertarung demi supremasi. Filipina sebagai juara bertahan akan menghadapi tantangan dari Thailand (juara empat kali), Vietnam (juara tiga kali), serta tim-tim tangguh seperti Kamboja, Indonesia, Myanmar, dan Singapura. Tak ketinggalan, Australia—yang mencapai semifinal Piala Dunia Wanita FIFA 2023—juga turut ambil bagian dalam kompetisi ini.

Dukungan Nyata untuk Kesetaraan dan Inklusi

Kehadiran MSIG sebagai sponsor utama bukan hanya sekadar mendukung sepak bola, tetapi juga membawa misi lebih besar, yakni kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Clemens Philippi, CEO MSIG Asia, menyatakan bahwa nilai-nilai yang ada dalam sepak bola—seperti kerja sama, ketahanan, dan semangat pantang menyerah—sejalan dengan prinsip yang dipegang MSIG.

“ Kami ingin menciptakan lebih banyak kesempatan bagi perempuan, baik di dalam maupun di luar lapangan. Dengan 64% karyawan MSIG adalah perempuan, serta 57% dari mereka menduduki posisi manajerial, kami ingin membawa semangat yang sama ke dalam dunia sepak bola wanita ASEAN,” ujar Philippi.

Sementara itu, Wianto Chen, CEO & President Director MSIG Life, menambahkan bahwa keterlibatan MSIG dalam ASEAN MSIG Serenity Cup™ merupakan wujud nyata dukungan terhadap kesejahteraan finansial dan pemberdayaan perempuan. “ Kami percaya bahwa olahraga memiliki kekuatan untuk mengubah hidup dan menciptakan peluang yang lebih baik bagi para atlet wanita di ASEAN, termasuk di Indonesia.”

Komitmen Jangka Panjang

Tak hanya MSIG, berbagai pihak juga menyambut antusias kemitraan ini. Bernardus Wanandi, Wakil Presiden Direktur MSIG Indonesia, menyebut bahwa sepak bola wanita memiliki potensi besar untuk berkembang, dan MSIG ingin menjadi bagian dari perjalanan itu. “ Kami ingin membangun masa depan di mana semangat dan bakat tak mengenal batas. ASEAN MSIG Serenity Cup™ bukan hanya kompetisi, tetapi juga platform bagi para pemain untuk bermimpi besar dan mencapai potensinya.”

AFF juga melihat kemitraan ini sebagai tonggak sejarah baru. Major General Khiev Sameth, Presiden AFF, mengatakan bahwa kolaborasi dengan MSIG akan membawa dampak transformatif bagi sepak bola wanita di kawasan ini. “ Turnamen ini akan menjadi sumber inspirasi bagi generasi pemain sepak bola wanita ASEAN, baik saat ini maupun di masa depan.”

Seamus O’Brien, President and Chairman of the Board APAC SPORTFIVE, menambahkan bahwa sinergi antara AFF dan MSIG akan membuka banyak peluang untuk meningkatkan kualitas permainan di ASEAN. Dengan SPORTFIVE sebagai mitra komersial eksklusif, diharapkan ASEAN MSIG Serenity Cup™ bisa menjadi magnet bagi lebih banyak penggemar sepak bola dan menarik perhatian dunia.

Masa Depan Cerah bagi Sepak Bola Wanita ASEAN

Dengan hadirnya ASEAN MSIG Serenity Cup™, para atlet sepak bola wanita di kawasan ini memiliki panggung yang lebih besar untuk menunjukkan bakat mereka. Lebih dari sekadar kompetisi, turnamen ini adalah simbol transformasi dan masa depan yang lebih cerah bagi sepak bola wanita di ASEAN. Kini saatnya bagi para pemain untuk menunjukkan bahwa mereka layak bersaing di level tertinggi dan mengukir sejarah baru!