Sebut Pesta Seks di Surga dalam Ceramah, Ustaz Syam Minta Maaf

Reporter : Ratih Wulan
Selasa, 18 Juli 2017 13:02

(Foto: Islam Itu Indah)

Ustaz muda ini menggambarkan kenikmatan suraga salah satunya adalah pesta seks.

Dream - Ustaz muda Syamsudin Nur menjadi sasaran kemarahan masyarakat, setelah video ceramahnya di sebuah televisi beredar. Pria yang lebih tenar disapa Ustaz Syam ini menggambarkan kenikmatan surga layaknya pesta seks.

Melalui cuplikan video yang beredar, ia menjelaskan satu diantara kenikmatan penghuni surga adalah adanya 'pesta seks'. Oleh kerena itu selama di dunia, harus dikendalikan.

" Minta maaf, karena inilah yang kita tahan-tahan di dunia. Inilah yang kita tahan-tahan di dunia dan kenikmatan terbesar yang diberikan Allah SWT di surga adalah pesta seks," ungkapnya pada Sabtu, 15 Juli 2017.

Dai muda ini dianggap melecehkan ajaran Islam dan membuat geram warganet. Banyak warganet yang menyayangkan ucapannya tersebut.

Tak ingin memperbesar masalah, akhirnya Ustaz Syam segera melakukan permintaan maaf melalui video singkat. Pengguna Twitter bernama @AdellaWibawa mengunggah video tersebut.

" Sudah minta maaf jgn dibully lg teman2," tulisnya melengkapi video itu.

Pria kelahiran 1992 di Maros Sulawesi Selatan ini mengungkapkan permintaan maaf seperti berikut ini.

1 dari 1 halaman

Ini Permintaan Maaf Ustaz Syam

© Dream

" Audzubillahiminasyaitonirrojim, Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Saya Syamsuddin Nur Makkah...mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya...atas kesalahan dan kekhilafan saya yang saya lakukan...pada tayangan Islam Itu Indah sabtu 15 Juli 2017."

" Dimana saya mengungkapkan kata-kata yang mungkin menyakiti hati para pemirsa...menyakiti hati para jamaah dan juga memang tidak pantas untuk saya katakan...itu semua berasal daripada kerendahan saya...berasal daripada kedangkalan ilmu saya...dimana saya juga masih belajar."

" Oleh karena itu saya minta pintu maafnya dibukakan sebesar-besarnya...saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan- kesalahan saya...terima kasih banyak yangsudah mengingatkan saya...dan sekali lagi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya... Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh."