Sembunyi di Plafon, Begal Itu Akhirnya Dibakar Hidup-hidup

Reporter : Sandy Mahaputra
Kamis, 26 Februari 2015 13:33
Sembunyi di Plafon, Begal Itu Akhirnya Dibakar Hidup-hidup
Brakkk...!! si begal pun terjatuh dengan tangan masih memegang sebilah samurai. Ia lalu diseret warga hingga sejauh 200 meter.

Dream - Aksi emosi warga terhadap pelaku begal motor yang dibakar hidup-hidup di Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa dini hari, 24 Februari 2015, masih saja menyisakan cerita menarik.

Massa yang sudah kelewat murka sempat membuat pelaku lari tunggang langgang dan bersembunyi dengan memanjat atap rumah warga.

Usaha pelaku rupanya tak membuahkan hasil. Plafon tempat persembunyiannya jebol. Brakkk...!! si begal pun terjatuh dengan tangan masih memegang sebilah parang.

Muhidin, sang pemilik rumah yang sempat dijadikan persembunyian si begal terkaget-kaget. Di tengah malam buta, atap rumahnya ambrol dan jatuh seorang pemuda dengan senjata tajam.

" Saya kaget, tidak tahu kalau ada begal di atap rumah. Setelah ia terjatuh dan diketahui warga, langsung diseret dan dibakar. Samurai (parang) pelaku masih tertinggal di rumah saya dan akhirnya diserahkan ke polisi," kata Muhidin mengisahkan, Kamis 26 Februari 2015.

Pelaku langsung menjadi bulan-bulanan warga. Sudah habis babak belur, si begal yang identitasnya belum diketahui itu diseret warga hingga sejauh 200 meter.

Emosi warga makin meledak ketika mengetahui pelaku memiliki kelebihan spiritual. Dari situ terpicu aksi membakar pelaku begal dalam kondisi masih bernyawa.

Tubuh pelaku disiram bensin dan lalu dibakar dalam kondisi bernyawa. Pelaku begal tewas dalam kondisi luka di tubuh sangat parah, sebagian besar bagian tubuhnya hangus terbakar.

Menanggapi peristiwa anarkis yang dilakukan masyarakat terhadap pelaku begal di daerah Pondok Aren, Tangerang Selatan, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono, mengimbau agar masyarakat jangan main hakim sendiri.

" Setiap malam kita sudah melakukan razia patroli skala besar. Saya berharap akan segera menangkap seluruh pelaku begal yang masih DPO. Untuk wilayah Depok yang DPO ada 2 orang, masih terus kita kejar pelakunya tersebut di daerah kampung asalnya Lampung," kata Kapolda. (Ism, Sumber: humaspoldametrojaya.blogspot.com)

Beri Komentar