Muazin Shalat Jumat '212' Jadi Wadir Lantas Polda Metro Jaya

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Selasa, 6 Desember 2016 17:41
Muazin Shalat Jumat '212' Jadi Wadir Lantas Polda Metro Jaya
AKBP Indra Jafar dimutasi dari lingkungan Polda Jabar ke Polda Metro Jaya.

Dream - Muazin Sholat Jumat di Monas pada Aksi Damai 2 Desember 2016 di Lapangan Monas, AKBP Indra Jafar, tidak lagi menjabat sebagai Kapolres Cirebon Kota. Kini dia telah menduduki jabatan baru sebagai Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

" Ini tidak ada hubungannya dengan kemarin muazin itu ya. Ini memang sebelumnya keluar sebulan lalu, pertengahan November," kata Indra saat dikonfirmasi, Selasa, 6 Desember 2016.

Mutasi itu memang dilakukan sebelum aksi damai bela Islam III digelar. Indra ditunjuk menempati pos baru di jajaran Polda Metro Jaya berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2755/XI/2016 tanggal 14 November 2016.

Menurut Indra, mutasi dirinya dari Polres Cirebon Kota ke Polda Metro Jaya memang tidak segera dijalankan beberapa saat usai telegram itu terbit. Sebab, Polri ingin fokus lebih dulu dalam pengamanan aksi 212.

" Iya, saya sudah bukan di Polda Jabar, cuma memang belum di serah terima, kan. Itu kan secara de jure-nya Polda Metro, tapi kan de facto-nya belum. Artinya belum serah terima, belum resmi," ucap dia.

Lebih lanjut, Indra menganggap jabatan baru yang diberikan kepadanya merupakan suatu amanah dan ujian. Dia berjanji akan mengemban jabatan barunya dengan sebaik-baiknya.

" Ya menurut saya jabatan ini amanah ya, ujian buat saya untuk melaksanakan itu. Jadi manakala kita menganggap itu ujian, berarti kita harus bekerja dengan sebaik-baiknya," ucap dia.

Indra Jafar mendapat amanah mengumandangkan azan pada sholat Jumat di Monas. Jabatannya sebagai Kapolres Cirebon Kota tidak membuat dia risih bertugas menjadi Muazin.

1 dari 1 halaman

Allahu Akbar, Muazin Sholat Jumat di Monas Ternyata Kapolres

Allahu Akbar, Muazin Sholat Jumat di Monas Ternyata Kapolres © Dream

Dream - Muazin Sholat Jumat yang digelar di Lapangan monas saat Aksi Damai Bela Islam III ternyata seorang anggota polisi. Dia adalah Kapolres Cirebon Kota, AKBP Indra Jafar SIK.

" Suatu kehormatan bisa berdiri di tengah-tengah jutaan saudara Muslim," ujar Indra, dikutip dari tribratanews.com, Senin 5 Desember 2016.

Indra mengatakan, kepercayaan mengumandangkan azan itu diberikan oleh salah satu ulama nasional, KH Muhammad Arifin Ilham. Dia mengaku memang memiliki kedekatan dengan beberapa ulama, termasuk Ustaz Arifin.

" Sebelumnya saya memang kenal dan dekat dengan beberapa ulama, ketika diminta, saya langsung mengiyakan," ujar Indra.

Indra mengaku sempat dihampiri Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian sebelum mengumandangkan azan. Tito memberikan ucapan selamat karena Indra dipercaya umat mengampu tugas mulia itu.

" Sempat ketemu dengan Kapolri, Beliau saat itu sedikit kaget, nggak nyangka ada Kapolres yang jadi Muazin," kata Indra.

" Tapi Beliau bangga, memang harus seperti ini, setiap pimpinan harus bisa jadi contoh dan mencontohkan, tidak hanya memerintah," tutur Indra.

Indra mengumandangkan dua kali azan dalam Sholat Jumat yang diikuti oleh jutaan orang itu, saat masuk waktu sholat dan saat khatib naik ke mimbar. Dia juga melantunkan iqomah saat khutbah selesai disampaikan.

Sosok Indra Jafar memang dikenal sebagai Kapolres yang religius. Setiap Jumat, dia menjalankan Sholat Jumat di masjid berbeda-beda, dan kerap didaulat sebagai muazin.

" Islam agama yang mengajarkan kelembutan, menebar kedamaian untuk makhluk seluruh alam, ini yang harus benar-benar kita jaga," ucap Indra.

Beri Komentar