Insiden Penjemputan Anak ADHD Oleh Polisi (Footage Kepolisian Jacksonville)
Dream - Sebuah kasus menghebohkan terjadi di sekolah dasar Love Grove di Jacksonville, Florida, Amerika Serikat pada. Hal ini karena salah seorang murid yang berusia 6 tahun mengamuk di sekolah dan dijemput oleh polisi.
Penjemputan tersebut dilakukan tanpa sepengetahuan orangtuanya. Bocah perempuan itu diketahui merupakan anak berkebutuhan khusus dan memiliki riwayat ADHD (attention deficit hyperactivity disorder).
Insiden yang terjadi pada 4 Februari lalu ini membuat orangtua sang anak akhirnya mengambil jalur hukum dan menuntut pejabat sekolah. Pihak sekolah menghubungi polisi karena menganggap bocah tersebut mengalami masalah mental yang serius sehingga membutuhkan bantuan sesegera mungkin.
Sebelumnya, menurut guru yang menangani, bocah itu mengamuk dan melempar kursi. Petugas sekolah merasa kewalahan dan akhirnya menghubungi petugas terkait. Polisi akhirnya datang dan mengantarkan anak perempuan tersebut ke fasilitas kesehatan mental tanpa persetujuan ibunya.
Pihak sekolah mengungkap keputusan tersebut diambil berdasarkan Undang-Undang Kesehatan Mental Florida tahun 1971, yang dikenal sebagai Baker Act. Undang-undang tersebut memberi wewenang pekerja sosial di Florida untuk menangani anak yang mengalami masalah mental di usia 2 tahun tanpa perlu izin orang tua.
Falk, ibu dari murid tersebut, mengungkap kalau ia tak diberitahu oleh pihak sekolah. Dirinya baru tahu setelah putrinya berada di fasilitas penanganan masalah mental.
" Putrinya hanya bisa memberitahu sedikit apa yang dialaminya. ia memberi tahu, 'Bu, mereka mengunci pintu. Mereka tidak akan membiarkanku keluar. Bu, mereka memberiku suntikan,'" ungkap Falk, menceritakan hal yang diungkapkan putrinya.
‘Is I going to jail?’ ????
This 6-year-old was held at a mental health facility for 2 days and reportedly sedated without her mother’s permission after allegedly having a ‘tantrum’ at school
This is OUTRAGEOUS! SHE IS 6!
THIS IS WHY WE KNEEL!pic.twitter.com/OSKmUt0iqo— StanceGrounded (@_SJPeace_)February 19, 2020
Dream - Kondisi sekolah di banyak daerah di Indonesia sangat memprihatinkan. Tak ada meja dan kursi yang memadai, belum lagi lantainya yang hancur dan berupa tanah. Atap-atapnya juga mulai lapuk dan rontok.
Seperti yang terjadi pada salah sekolah dasar di Bekasi tepatnya SD 04 Samudra Jaya Bekasi Utara. Bangunan sekolah sudah sangat tidak layak untuk belajar mengajar. Sebuah video yang menunjukkan kondisi sekolah viral di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @_ahmedzamzam. Sejumlah murid di sekolah tersebut meminta pejabat setempat untuk segera memperbaiki sekolah mereka yang sudah sangat memprihatinkan.
Para murid yang mengenakan seragam pramuka, berdiri di ruang kelas. Salah satu murid kemudian meminta tolong agar sekolahnya segera diperbaiki.
" Assalammualaikum warahmatullahhi wabarakatu. Saya murid SD 04 Samudra Jaya. Yang Terhormat, Pak Lurah, Pak Camat, Pak Bupati, Pak Kepala Dinas Pendidikan, tolong perbaiki sekolah saya karena rusak parah dan tidak layak digunakan untuk belajar. Semoga bapak-bapak semua mendengar aspirasi saya," ungkap murid tersebut.
View this post on Instagram
Dalam postingan selanjutnya, Ahmed memperlihatkan detail kondisi sekolah. Tampak luar, sekolah memang memiliki bangunan yang layak. Namun saat masuk ke dalam kondisinya sudah sangat hancur.
Lantai keramik sudah hancur dan terlepas. Sebagian hanya tinggal semen dan tanah. Atap ruang kelas juga sudah rontok dan jendela sudah bolong.
" Untuk tempat belajar bahkan sama sekali tidak nyaman ini kondisi didalam kelas yang diperbaiki waktu itu hanyalah luarnya saja semoga segera diperbaiki
#bekasiutara #bekasimaju #bekasi #bupatibekasi #pemerintah #semogabermanfaat," tulis Ahmed.
Advertisement
Ada yang Jual Photocard Sahroni ala Idol KPop, Mau Beli?
Presiden Prabowo Anugerahkan Tanda Kehormatan untuk Bill Gates, Apa Jasanya Buat Indonesia?
6 Tips Latihan di Gym Nyaman untuk Para Introvert
Alasan Utama Kebanyakan Orang Bergabung dengan Komunitas yang Sesuai Minat
7 Cara Atasi Brain Fog, Bisa Pulihkan Konsentrasi dan Fokus
Menkeu Purbaya Nilai Inflasi Singapura-Malaysia Lebih Jelek Dibanding RI
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
4 Temuan Jepang yang Kini Sangat Populer dan Dipakai Seluruh Dunia
Komunitas Marah-Marah di Platform X Diteliti Mahasiswa UGM, Ini Hasilnya!
Presiden Prabowo Anugerahkan Tanda Kehormatan untuk Bill Gates, Apa Jasanya Buat Indonesia?