Nissa Sabyan
Dream - Karir grup musik religi Sabyan semakin meroket semenjak lagu-lagunya selalu menjadi hits dalam beberapa tahun terakhir. Tak ingin mengecewakan para penggemar, sang vokalis, Nissa Sabyan juga terus berusaha untuk tampil maksimal di setiap penampilannya.
Salah satunya upaya yang dilakukan perempuan bernama asli Khairunnisa itu adalah dengan membeli mikrofon berkualitas. Nissa tak sungkan untuk berkonsultasi kepada vokalis Gigi, Armand Maulana, tentang Mik terbaik yang layak dibelinya.
" Yang menarik adalah waktu kita latihan di studio Gigi, Nissa sempet tanya 'Kang, kalau mik yang bagus apa?', ini aja. memang di distributor mik yang gua kasih itu ternyata lama kan," kata Armand Maulana di dalam chanel youtubenya.
Tak disangka rekomendasi yang disampaikan Armad didengar Nissa. Pria asal Bandung itu melihat vokalis Sabyan itu telah membeli mik yang direkomenasikannya.
" Tiba tiba pas kemarin latihan 'Nis gimana?'. Terus kata Nissa 'Udah (beli)'," ujar dia.
Armand semakin terkejut saat Nissa menyebutkan harga dari mik tersebut.
" Gue tanya berapa. Dia jawab (harganya) Rp105 juta. Busyet hah mahal amat," kata Armand terkejut.
Diakui Nissa saat membeli mic tersebut ia pun tidak tahu harganya. Ia juga cukup terkejut saat mengetahui harga mic yang beli mencapai ratusan juta rupiah.
" Kita juga engga tahu kalau harganya segitu. Oh iya padahal nyesek dalam hati. Mahal juga ya," kata Nissa tertawa.
" Bukan nyesek, ya berati 3 kali job gue dipotong," kata Armand.
(sah, Youtube @Armand Maulana)
Dream - Khoirunnisa masih tidak menyangka kisah perjalanan hidup grup musiknya difilmkan lewat judul Sabyan Menjemput Mimpi.
" Pertama dengar Sabyan difilmkan, kami kaget, yang benar? serius nih? karena umur Sabyan sebentar baru empat tahun, apa pantas?," kata Nissa di Jakarta, baru-baru ini.
Namun, ketidak percayaan dara yang beken dengan panggilan Nissa Sabyan itu terjawab saat gala premier film Sabyan Menjemput Mimpi di Epicentrum tadi malam.
Rupanya, masyarakat menyambut antusias oleh masyarakat. Banyak penonton yang penasaran dan ingin menonton akting Nissa dan teman-temannya di Sabyan Gambus.
Nissa bahagia sekaligus bangga, sebab selain jango menyanyi, ternyata bisa juga berakting. " Nissa di sini mewakili teman Sabyan terima kasih. Nissa setelah nonton full film Sabyan Menjemput Mimpi, senang sih ternyata gue bisa akting juga," ujarnya.
Nissa mengaku, bisa melihat wajah sendiri di layar bioskop bagaikan sebuah mimpi. Dia tidak pernah membayangkan akan berkarier sampai di titik ini.
" Pastinya pas nonton pikiran Nissa ini benaran enggak sih? Terus nengok-nengokan lagi, dan enggak berhenti nangis," tutur Nissa Sabyan.
Dream - Setiap mualaf memiliki jalan yang berbeda dalam menemukan Islam. Hidayah Allah SWT bisa datang kepada siapapun dengan cara apa saja. Seperti yang dialami seorang YouTuber Korea Selatan, Hwang Woo Joon.
Pria yang akrab disapa Ujung Oppa itu merupakan pemegang gelar S1 jurusan penerjemah bahasa Melayu dan Indonesia. Ujung Oppa mengajar sebagai dosen bahasa Indonesia di Negeri Ginseng.
Di Indonesia, Ujung Oppa dikenal lewat akun YouTube dengan jumlah subscribers sebanyak 1,2 juta. Selama 15 tahun terakhir, ia sering bolak-balik dari Korea ke Indonesia demi urusan pekerjaan.
View this post on Instagram#cinta bgt sama #indonesia ini Hari ini juga #bersyukur dng apa adanya #ujungoppa #bahagia
A post shared by Ujungoppa (@hwangwoojoong) on
Sebelumnya ia tidak pernah mengenal Islam karena latar belakang keluarga di Korea Selatan.
" Sejak lahir sampai sejauh ini, kedua orang tua saya mempercayai agama buddha," ujar Ujung Oppa lewat video yang diunggah pada Rabu pekan lalu.
Sejak kecil sampai kelas 3 SMP, Ujung Oppa menceritakan sering dibawa ke kuil. " Kalau diajak pasti aku ikut, tapi percaya sih enggak,"
Lika-liku pencarian jati diri Ujung Oppa bisa dibilang cukup panjang. Setelah masuk SMA, ia kerap pergi ke gereja dan menganut agama kristen protestan. Hal itu terjadi karena pengaruh sahabat.
Tak sampai di situ, Ujung Oppa juga pernah mengalami fase atheis. Menurutnya, 50 persen orang Korea tidak menganut agama. Hal itu terbilang lumrah karena mereka lebih memercayai leluhur dan nenek moyang.
" Sempat gak percaya sama Tuhan. Waktu wajib militer mulai jarang ke gereja, bisa dikatakan Ujung Oppa gak punya agama," ujarnya.
Selama di Indonesia, Ujung Oppa kerap berjumpa dengan grup musik Sabyan Gambus. Ia mengaku senang mendengar dan menyanyikan shalawat.
Foto: Instagram @hwangwoojoong
" Aku sering dengar shalawat, terutama dari Sabyan Gambus. Itu salah satu alasan yang membuat Ujung Oppa senang dan tidak terlalu asing dengan Islam. Sering ikut nyanyi dan merasa tenang kalau dengar shalawat, gak tahu kenapa sudah beberapa tahun seperti itu," ungkapnya.
Hatinya semakin tergugah untuk menjadi mualaf berkat dorongan dari Muhammad Son, sahabatnya yang juga baru saja masuk Islam.
" Pengaruh paling besar dari sahabat aku. Beliau beberapa bulan lalu menjadi mualaf dan menikah dengan seorang muslimah Indonesia yang bercadar dan tinggal di Korea," katanya.
Pada mulanya, Ujung Oppa merasa ragu dengan keputusan sang sahabat. Muhammad Son sempat mengalami jatuh bangun setelah memeluk Islam. Ia dipecat dari tempat kerjanya karena tidak lagi mengikuti pesta minum alkohol.
Meski begitu, Muhammad Son justru terlihat lebih bahagia dari sebelumnya. Dari situlah ia merasa mantap untuk menempuh jalur hijrah.
" Sekarang aura dia sudah berubah, entah kenapa badannya lebih kinclong dan gagah. Jadi Ujung Oppa memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Ujung Oppa senang karena sekarang gak merasa kesepian lagi," imbuhnya.(Sah)
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Ditagih Janji Rp200 Juta oleh Ibu Paruh Baya, Ivan Gunawan: 'Mohon Jangan Berharap Bantuan Saya'
Bukan Hanya Terkenal, Ellips Buktikan Diri Paling Dicintai Konsumen Lewat Penghargaan YouGov
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta