Cara Nirina Zubir Arahkan Bakat Sang Buah Hati

Beruntung kalau mereka tertarik ke dunia senia, karena menurut aku akan membuat kaya rasa, wawasan dan informasi dan itu sangat penting untuk mereka.

Dream - Sebagai pasangan yang berkarir di dunia seni, membuat Nirina Zubir dan Ernest Fardiyan Sjarif tidak ingin memaksakan kedua buah hatinya untuk mengikuti jalur yang sama dengan mereka. Nirina mengungkapkan jika ia lebih memilih peran sebagai orang tua yang menjaga daripada mengarahkan anak-anaknya.

" Biarkan apa yang menjadi pilihan mereka itu berdasarkan keputusan mereka sendiri. Tapi yang penting kita mengawasi jadi kalau mereka sudah mulai aneh-aneh harus segera di arahkan kembali ke jalan yang benar," ungkap Nirina pada Selasa, 25 Agustus 2015.

" Beruntung kalau mereka tertarik ke dunia senia, karena menurut aku akan membuat kaya rasa, wawasan dan informasi dan itu sangat penting untuk mereka," imbuh Nirina saat ditemui di Gandaria City.

Saat ini diakui Nirina jika anak pertama mereka, Zivara Ruciragati Sharief sudah terlihat berbakat di bidang musik. Meskipun masih berumur lima tahun, anak perempuannya itu ngotot ingin mengikuti les piano sejak dua tahun silam. 

" Sempat aku tahan karena aku takut itu cuma pengaruh film Barbie yang sedang dia lihat. Tapi pas tahun kedua minta lagi berarti anak ini emang berminat," tambah perempuan berdarah Minang itu. Nirina mengamati anak pertamanya itu terlihat lebih happy setelah mengikuti les piano sesuai dengan keinginannya.

Untuk anak kedua, Elzo Jaydo Anvaya Ia mengaku cukup bangga dengan kemampuan anak berusia tiga tahun itu dalam menghapal angka-angka. " Dia lebih condong ke numberik gitu, jadi kalau lagi liat angka dia suka bilang mami it is number one. Fifty six and twenty seven, semoga nanti dia tetap tertarik di bidang ini ya," lanjut Nirina.

Sedangkan untuk pendidikan agama, Nirina tidak ingin memakskan kedua anaknya bisa menjadi Dai cilik. Ia dan suami ingin anak mereka menikmati masa anak-anak sebaik mungkin. " Kalau untuk pendidikan agama sudah mereka dapatkan semua di sekolah mereka, yang paling penting tetap mengarahkan mereka tetap di jalan yang benar," tutup Nirina. (Ism)