Foto Badai Soudelor Oleh Astronot Jepang Kimiya Yui Dari Luar Angkasa (www.smh.com.au)
Dream - Badai bernama Soudelor sedang bergerak di bagian barat Samudera Pasifik. Kecepatan badai tersebut diperkirakan mencapai 354 km/jam.
Badai tersebut diperkirakan lebih kuat dari Topan Pam yang menghantam Vanuatu, pulau di Samudera Pasifik, lima bulan lalu. Topan Pam sendiri telah sedikitnya menewaskan 15 orang.
Menurut Joint Typhoon Warning Center badai berbahaya itu termasuk dalam kategori maksimal lima. Badai Soudelor telah menghancurkan seluruh Marianas Utara pada Selasa, 4 Agustus 2015lalu.
Akibat dari hempasan badai Soudelor, hampir 400 orang yang mengungsi di tempat pengungsian. Badai itu merobek atap rumah dan penduduk, serta mengakibatkan rusaknya layanan listrik, air dan air limbah.
" Saya telah melihat beberapa tiang listrik rusak dan beberapa mobil terbalik di jalan, juga banyak atap rumah mengalami kerusakan hebat," kata Direktur Eksekutif Palang Merah Amerika John Hirsh kepada Pasifik Daily News.
Dikatakan Soudelor akan terus melaju di perairan terbuka Laut Cina Selatan. Tetapi, diharapkan Badai Soudelor yang menyapu perairan terbuka itu bisa mulai melemah.
Sehingga, ketika badai itu menghantam bagian selatan Jepang, Taiwan, dan Tiongkok, kategorinya bisa turun hingga empat atau tiga. Topan tropis dan badai biasanya terbentuk di Pasifik barat antara bulan Mei dan Oktober.
Sumber: Emirates247
Advertisement
Pantas AC Sering Kurang Dingin, Studi Ini Ungkap Udara Malam Hari Kian Terasa Lebih Panas

Mengintip Komunitas Sangkar Semut: Tempat Asah Bakat Anak, Punya Markas Unik di Tepi Kali Ciliwung

Daftar Barang yang Harus Dibawa Dalam Tas Siaga Bencana, Sudah Disiapkan?

FamFest 2025 Hadirkan Pengalaman Seru untuk Lebih dari 1.000 Keluarga Indonesia

Waduh! Pegawai di 5 Bidang Pekerjaan Ini Terbanyak Jadi Sasaran Empuk Loker Abal-Abal



Gratis Kuota Roaming 14 Hari di Singapura & Malaysia untuk Pelanggan PRIORITAS

Serunya Main Padel di Jakarta Bareng Prio Padel Club dari XL PRIORITAS

Bank Dunia Peringatkan Krisis Air Global yang Makin Mengkhawatirkan, Benua-Benua Mulai Mengering


Komunitas Blitar Micro Fishing Lestarikan Sungai dengan Tebar Benih Ikan Lokal

Pantas AC Sering Kurang Dingin, Studi Ini Ungkap Udara Malam Hari Kian Terasa Lebih Panas