Dulu Diejek karena Bangun Rumah Terapung, Pria Ini Tersenyum saat Banjir: Kini Baru Terbukti

Rumah yang terletak di Kampung Terbak Batu 16, Terengganu itu ditopang 69 tong plastik yang berfungsi sebagai pelampung.

Melalui video yang diunggah di media sosial, banyak yang tidak menyangka dan iri dengan ide brilian yang dimiliki oleh Ahmad yang mampu menyelamatkan rumahnya dari kehancuran akibat banjir.

Banyak yang memuji perjuangan dan kerja keras Ahmad yang terbayar lunas mengingat sebelumnya banyak netizen yang mencibirnya.

Dalam postingan itu, terlihat jelas rumah Ahmad selamat dari air banjir, meskipun air banjir tinggi tengah melanda wilayah tersebut.

Sebelumnya, lansia tersebut sempat menjadi bahan ejekan warganet yang meremehkan kemampuannya membangun rumah terapung untuk menghadapi musim hujan.

Meski begitu, Ahmad dan istri berhasil membuktikan bahwa hinaan yang dilontarkan netizen itu salah dan justru malah mempermalukan diri sendiri.

Postingan itu kini ramai dengan komentar para warganet memuji kerja keras Ahmad.

" Beneran terapung? Gak percaya… "

" Usaha bapak tidak akan menghianati hasil."

" Dia taruh tong plastik biru di setiap penjuru rumah, di bagian tengah pun diletakkan, katanya persiapan untuk banjir. Ternyata rumahnya beneran terapung🥺."

Sumber: Ohmymedia

Laporan : Erdyandra Tri Sandiva

@pangsadboy #banjirkemaman #infobanjir #rumahterapung ♬ Originalton - _speed.nasheeds_

A Bakar Ahmad, 67, membawa wartawan Bernama meninjau ke ‘Rumahku,Rakitku’ di Kampung Terbak Batu 16, Terengganu.

Beliau tular di media sosial dalam satu video yang menunjukkan kediamannya terapung di atas air ekoran #banjir besar yang melanda.

📹Afifitri Muhammad | BERNAMA pic.twitter.com/ma5RDBSYd6

— BERNAMA (@bernamadotcom)

December 20, 2022