Geger Suami di Ciamis Mutilasi Istri, Keliling Desa Bawa Jasad

Geger Suami di Ciamis Mutilasi Istri, Keliling Desa Bawa Jasad

© Pelaku Mutilasi di Ciamis 2024 maverick

Dream - Seorang pria berinisial TR tega menghabisi dan memutilasi istrinya, YN, di sebuah jalan dekat kediaman mereka di Dusun Sindangjaya, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Tubuh korban ditemukan oleh warga setempat pada Jumat, 3 Mei 2024, sekitar pukul 07.30 WIB, setelah pelaku nekat menentengnya di depan umum.

Pamerkan Potongan Tubuh Korban

Tampak dalam video yang beredar, TR menenteng potongan kaki korban dan menunjukkan kepada warga.

Setelah memutilasi korban, terduga pelaku membawa potongan tubuh dan memberitahu kepada warga.

© Geger Suami di Ciamis Mutilasi Istri, Keliling Desa Tawarkan Potongan Dagingnya ke Pak RT liputan6.com

" (Potongan tubuh korban) ditenteng, (mengumumkan) Ini daging Y ke warga sekitar," ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Ciamis, AKP Joko Prihatin, dikutip dari Merdeka.com.

Sebelum memutilasi korban, lanjut Joko, TR diduga mengalami perubahan karakter dan sifat. Pihaknya menduga ada tekanan ekonomi yang menyebabkan terpengaruhnya kejiwaan pelaku.

Berdasarkan informasi, pelaku diduga mengalami stres karena usaha ternaknya bangkrut. Kondisi itu diduga menjadi alasan pelaku menawarkan sejumlah bagian tubuh istrinya yang sudah dimutilasi ke tetangga.

TR sempat melakukan perlawan saat hendak diamankan kepolisian. Aksi perlawanan itu diduga karena TR mengalami depresi.

Dalam video yang beredar, pelaku akhirnya diamankan warga dengan cara mengikat tangan dan kaki. Kemudian, pelaku digotong oleh warga menuju mobil polisi.

“Saat diamankan di lokasi kejadian iya begitulah kaya orang depresi. Tapi kita belum bisa menyimpulkan (terduga pelaku depresi) nunggu keterangan psikolog,” kata Joko.

Ketua RT setempat, Yoyo, mengaku mendapat kabar itu ketika akan berangkat kerja. Pelaku, kata dia, membawa baskom diduga berisi potongan jasad korban.

© Pelaku Mutilasi di Ciamis 2024 maverick

" Ada depresi tiga hari sebelum kejadian, enggak tahu apakah ada cekcok. Saya mau nolongin cuma saya takut, dia masih bawa pisau, saya lari. Sudah nawari itu saya langsung lari pergi ke polsek," kata Yoyo.

Ia mengaku sempat ditawari daging dalam baskom oleh pelaku. Daging tersebut diyakini adalah potongan tubuh istri pelaku.

Polisi yang datang ke lokasi langsung membuat garis steril dan menutup potongan tubuh korban menggunakan kain.