Ini Dugaan Pelaku Serangan Brutal di Paris

Reporter : Ramdania
Sabtu, 14 November 2015 13:26
Ini Dugaan Pelaku Serangan Brutal di Paris
Mereka berpakaian hitam, memegang senjata, dan masih muda.

Dream - Tanpa penutup wajah, para penembak brutal yang melancarkan serangan di 6 lokasi di Kota Paris ini menyisakan ciri-ciri yang bisa dikenali saksi.

Seperti yang disampaikan reporter radio Europe 1 Julien Pearce pada CNN. Dia yang saat itu berada di Teater Bataclan untuk menonton konser mengaku posisinya sangat dekat dengan para penembak dan dia merasa beruntung tidak tertembak saat itu.

Menurut Pearce, para penembak ini menggunakan pakaian hitam dengan manyandang senjata AK-47. Usia mereka pun, lanjutnya, masih sangat muda, yaitu sekitar 20-25 tahun.

Dugaan lainnya adalah, para pelaku ini merupakan anggota Negara Islam Irak dan Syam atau dikenal ISIS (The Islamic State of Iraq and Syiria). ISIS kembali disebut-sebut sebagai dalang utama tragedi serangan brutal di kota Paris. Hal ini karena Perancis dilansir menjadi sasaran kelompok radikal ini sejak penembakan kantor koran satir di kota Paris.

Namun, ada saksi lain, Pierre Janaszak, seorang presenter radio yang tengah menikmati konser di balkon teater itu bersama teman-temannya, mengaku mendengar para penembak itu sempat berteriak sebelum melancarkan serangan.

" Saya dengan jelas mendengar mereka berkata 'Ini kesalahan Hollande, ini salah presiden kalian, dia tidak seharusnya mengintervensi Syam'. Mereka juga berbicara soal Irak," ujar Janaszak.

Meski demikian, pihak berwenang Perancis telah meluncurkan penyelidikan terkait aksi terorisme ini dan belum memberikan pernyataan resmi mengenai pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut, walau ISIS telah menyatakan pujiannya terhadap serangan itu dalam akun Twitter resmi ISIS.

Namun, pihak polisi menyatakan semua pelaku penyerangan tersebut tewas akibat bom bunuh diri yang mereka lakukan.

Beri Komentar