Dream - Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Piprim Basarah Yanuarso, menanggapi program makan siang gratis pasangan calon presiden dan wakil rpesiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Menurut Piprim, tidak tepat jika program makan siang gratis pada anak usia sekolah untuk mencegah stunting.
Ia menjelaskan, penanganan stunting seharusnya dilakukan pada anak usia kurang dari lima tahun. Sementara usia anak masuk Sekolah Dasar (SD) di Indonesia adalah minimal enam tahun.
Piprim menerangkan, pencegahan stunting idealnya dilakukan di 1.000 hari pertama kehidupan anak, bahkan sebaiknya dicegah sejak dalam kandungan ibunya.
" Saat masih janin dalam kandungan mesti dicegah dari kurang nutrisi berupa protein hewani," ujar Piprim.
Ia kemudian memberikan masukan kepada capres-cawapres untuk mencegah stunting pada anak.
Dia menyebut, hal yang bisa dilakukan adalah memberikan nutrisi tinggi protein sejak dalam janin.
Setelah itu, mencegah anemia pada ibu hamil, mencegah bayi lahir prematur atau pertumbuhan janin terhambat.
Sebelumnya, Prabowo Subianto mengatakan, program unggulannya ketika menjadi Presiden Indonesia adalah memberikan makan siang gratis di sekolah.
Hal ini sering disampaikan Prabowo, salah satunya di hadapan massa Relawan Pedagang Indonesia Maju (RAPIM) saat mendeklarasikan dukungannya untuk Prabowo-Gibran.
kata Prabowo di Djakarta Theater, Jakarta, Jumat, 8 Desember 2023.
" Karena dia sembilan bulan di kandungan ibunya, dan ibunya harus kita dukung," sambungnya.
Advertisement
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik