Tata Cara Sholat Khusuf dan Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Sholat

Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Sholat Khusuf

Sebelum membahas tentang tata cara sholat khusuf atau sholat gerhana bulan, sahabat Dream perlu untuk mengetahui terlebih dahulu apa saja yang perlu diperhatikan sebelum melaksanakan sholat khusuf. Berikut adalah beberapa hal yang harus sahabat Dream perhatikan sebagaimana dikutip dari merdeka.com:

Memastikan Waktu Terjadinya

Sebelum melakukan sholat khusuf, pastikan jika sahabat Dream sudah mengetahui waktu terjadinya gerhana bulan tersebut. Karena sholat khusuf sendiri akan lebih baik jika dilaksanakan ketika  gerhana bulan tersebut benar-benar terjadi.

Bacaannya Diucapkan dengan Lantang

Dalam tata cara sholat khusuf, umat Islam yang melaksanakannya dianjurkan untuk membaca bacaan sholat secara lantang. Hal ini berlaku untuk laki-laki maupun perempuan, saat sholat dikerjakan pada siang maupun malam hari. Selain itu, di saat rakaat pertama bacaan akan lebih baik jika bacaannya dipanjangkan.

Bisa Jamaah atau Sendiri

Dalam tata cara sholat khusuf, hal ini boleh dilakukan secara sendiri maupun dengan berjamaah. Namun Islam sendiri lebih menganjurkan agar sholat khusuf dilaksanakan secara berjamaah di masjid maupun di tanah lapang.

Selesai Sholat Disunahkan Berkhotbah

Seperti halnya saat melaksanakan sholat Idul Fitri dan Idul Adha, sholat khusuf ini juga disunahkan untuk dilakukan khotbah. Hal ini pun dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari berikut ini:

“ ...kemudian Beliau berbalik badan dan matahari mulai terang, lalu dia berkhutbah di hadapan manusia, beliau memuji Allah dengan berbagai pujian, kemudian bersabda: Sesungguhnya (gerhana) matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kebesaran Allah, keduanya terjadi bukan karena wafatnya seseorang dan bukan pula lahirnya seseorang. Jika kalian menyaksikannya, maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, salat, dan bersedekahlah." (HR. Bukhari No. 1044).

Tata Cara Sholat Khusuf

Saat adanya gerhana bulan, maka umat Islam dianjurkan untuk menjalankan sholat khusuf. Dalam tata cara sholat khusuf ini akan lebih baik jika dilakukan secara berjamaah. Di mana seseorang yang bertugas sebagai imam dianjurkan adalah pemerintah atau naib dari pemerintah setempat. Berikut adalah tata cara sholat khusuf sebagaimana dikutip dari islam.nu.or.id:

1. Membaca niat

Dalam melaksanakan sholat khusuf, maka haruslah didahului dengan membaca niat, baik untuk imam maupun makmumnya. Berikut adalah bacaan niat sholat khusuf yang bisa sahabat Dream hafalkan:

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا/مَأمُومًا لله تَعَالَى

Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: “ Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”

2. Melafalkan takbir saat takbiratul ihram sembari berniat di dalam hati.

3. Membaca taawudz dan surat Al-Fatihah. Kemudian membaca surat Al-Baqarah atau selama surat tersebut dibaca secara lantang.

4. Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 100 ayat surat Al-Baqarah.

5. I’tidal, pada saat ini bukan membaca doa i’tidal melainkan membaca surat Al-Fatihah. Baru kemudian membaca surat Ali-Imran atau selama surat tersebut.

6. Rukuk sembari membaca tasbih selama membaca 80 ayat surat Al-Baqarah.

7. I’tidal dengan membaca doa i’tidal.

8. Sujud dengan membaca tasbih dalam rukuk pertama.

9. Duduk di antara dua sujud.

10. Sujud kedua dengan membaca tasbih selama rukuk kedua.

11. Duduk istirahat atau pun duduk sejenak sebelum bangkit untuk menjalankan rakaat sholat kedua.

12. Bangkit dari duduk dan melanjutkannya dengan rakaat kedua dengan melakukan gerakan yang sama seperti rakaat pertama. Perbedaannya terletak pada saat rakaat kedua pada diri yang pertama membaca surat An-Nisa. Lalu untuk diri yang kedua dianjurkan membaca surat Al-Maidah.

13. Seseorang atau yang ditunjuk untuk menyampaikan khotbah dalam sholat khusuf.

Itulah penjelasan tentang hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melaksanakan sholat khusuf dan tata cara sholat khusuf yang penting untuk diketahui oleh setiap umat Islam.