Viral Video Masker Penutup Wajah Bekas Skala Rumahan Dikemas Ulang Tak Higienis

Pengepakan Masker Bedah yang Tidak Higienis

Dalam video tersebut, terdengar suara perekam yang melaporkan bahwa rekaman itu diambil pada 19 Februari 2020.

Dia menyebutkan bahwa tumpukan masker bedah yang tersebar di lantai itu akan dikirim ke pembeli bernama Mariana.

Dan yang mengejutkan adalah bahwa dua orang terlihat berjalan tanpa alas kaki di atas tumpukan masker bedah itu.

Melalui cuitannya, tubirfess menyebutkan bahwa ini adalah masker bedah bekas yang diambil dari rumah sakit.

Masker Digelar di Lantai dan Diinjak-injak

Suara pria di belakang kamera mengatakan bahwa mereka menjual masker bedah 3 lapis yang diberi merek Solida.

Aksi orang-orang dalam video itu sulit untuk dipercaya. Meski pun itu adalah masker bedah, tapi cara pengepakannya dengan meletakkan di atas ubin membuat orang jijik. Cara mengemas juga dianggap tidak memenuhi syarat kesehatan.

Apalagi sebagian pekerja yang mengepak ulang masker bedah ini tidak memakai sarung tangan.

Viral di Twitter usaha rumahan mengepak ulang masker bedah sisa dari rumah sakit untuk dijual ke publik. Proses pengepakan usaha rumaha ini benar-benar tidak memenuhi syarat kesehatan.

2beer! Udah dibikin mahal, gak higienis, katanya ini barang bekas dari RS. Pastikan beli masker minimal di ind0/alf4 dan apotik.pic.twitter.com/eHFAPdYfTS

— Tubi rrr fess fess (@tubirfess) 

February 20, 2020

Perusahaan Pastikan Bukan Produknya

Produsen Solida yang mengetahui viral video masker yang menyebutkan merek produknya tak tinggal tinggal. Mereka membantah proses pengemasan masker milik perusahaan dilakukan di skala rumahan. 

" PABRIK MASKER SOLIDA YANG SEBENARNYA," tulis akun Instagram @solida.proteksi sambil memperlihatkan video pabrik dan proses pembuatan masker yang dilakukan di pabriknya. 

Akun tersebut menegaskan pabrik resmi masker SOLIDA berlokasi di Yogyakarta. " Sangat berbeda dengan video viral yang beredar di media sosial belakangan ini,"