Ranupani (Shutterstock.com)
Dream – Kemenparekraf tengah menjalankan pendataan dampak awan panas guguran Gunung Semeru di sejumlah desa wisata. Sedikitnya, 12 desa wisata berlokasi di Lereng Gunung Semeru masuk Kecamatan Candipuro terdampak bencana.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengucapkan terima kasih untuk seluruh elemen masyarakat yang turut serta membantu penanggulangan bencana. Pihaknya segera mengkoordinasikan donasi lewat Gerak Bersama atau Geber Parekraf Peduli.
" Bersama kajian secara tepat dan cepat terhadap lokasi yang dibutuhkan, dan koordinasi donasi karena kami banyak mendapatkan informasi yang menyebutkan bahwa sebagian daripada teman-teman ingin ikut berdonasi, memberikan bantuan dalam lingkup gerak bersama atau geber parekraf peduli, dan juga yang terpenting penanganan stress dan traumatic healing," ujar Sandiaga.
Sejumlah desa wisata terdampak bencana Gunung Semeru yaitu Desa Bambu dengan daya tarik utama hutan bambu. Kondisi saat ini tertutup debu vulkanik, sementara kerusakan masih dalam pencatatan.
Kemudian, Desa Wisata Tirtosari View. Hingga kini akses jalan masih tertutup abu vulkanik.
© Ranupani (Shutterstock.com)
Tempat wisata paralayang di Desa Wisata Gunung Mayang juga terkena dampak. titik takeoff dan Llanding paralayang rusak serta akses jalan tertutup debu vulkanik.
Desa Wisata Ranupani yang menjadi salah satu 50 Desa Wisata Terbaik Indonesia tertutup debu vulkanik tipis. Kondisi desa ini relatif ringan.
Desa Wisata Pronojiwo mengalami kerusakan pada jembatan penghubung Pronojiwo-Lumajang. Jembatan tersebut putus dan akses jalan juga tertutup debu ringan.
Desa Wisata Senduro dan Situsundari dengan keadaan aman. Dua desa ini tertutup debu vulkanik tipis ringan.
Desa wiasta lainnya seperti Sumber Mujur, Penanggal, Sumber Wuluh, Supiturang. serta Oro Oro Ombo, masih dalam investigasi.
" Kami harapkan dukungan dari semua pihak agar kita bisa menurunkan bantuan yang tepat sasaran dan segera bisa diimplementasikan," kata Sandiaga.
Laporan: Anzila Riskia Putri
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
