Ilustrasi Pementasan Drama (Foto: Pixabay.com)
Dream – Drama merupakan pertunjukan karya seni yang biasanya mengisahkan tingkah laku manusia. Drama divisualisasikan melalui dialog dan gerakan di antara para pemainnya.
Unsur intrinsik drama meliputi unsur-unsur yang wajib ada dalam sebuah naskah drama. Drama juga bisa diartikan sebagai komposisi syair atau prosa yang diharapkan bisa menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku dan dialog yang dipentaskan.
Drama adalah karya sastra yang unik dengan menunjukkan kehidupan manusia melalui gerak pemeran dan dialog di atas pentas.
Kali ini Dream merangkum dari berbagai sumber tentang unsur intrinsik drama beserta pengertian, ciri-ciri, struktur beserta unsur ekstrinsiknya. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Definisi drama menurut Ferdinand Brunetierre adalah suatu karya sastra yang disampaikan dengan aksi atau gerakan dan melahirkan keinginan bagi yang melihatnya.
Sementara menurut Seni Handayani, drama adalah bentuk komposisi berdasarkan dua cabang seni yaitu seni sastra dan seni pertunjukan sehingga drama dibagi menjadi dua yaitu drama dalam bentuk teks tertulis dan drama dipentaskan.
Pengertian drama menurut para ahli :
Secara umum drama adalah sebuah jenis karya sastra yang menceritakan kisah, watak, tingkah laku manusia melalui peran serta dialog yang dipentaskan di atas panggung.
Unsur intrinsik drama mengandung konflik serta emosi yang bertujuan untuk memengaruhi orang yang melihat atau mendengar drama tersebut. Sementara itu naskah drama diperankan oleh pemain yang memiliki kemampuan menyajikan konflik dan emosi secara utuh.
Sebelum membahas unsur intrinsik drama sebagai inti bahasan kali ini, Dream juga akan memaparkan beberapa ciri-ciri drama sebagai berikut:
Drama yang dipentaskan dengan sangat apik di atas panggung memiliki struktur yang membuatnya terlihat keren. Sebelum membahas unsur intrinsik drama, ada baiknya kamu mengetahui struktur drama yang akan dijelaskan berikut ini:
Episode atau dikenal dengan babak drama yaitu struktur drama yang menyusun peristiwa yang terjadi di sebuah tempat dengan urutan waktu tertentu.
Adegan adalah bagian struktur drama yang menggambarkan terjadinya perubahan peristiwa yang ditandai dengan adanya pergantian setting waktu, tempat, serta tokoh.
Dialog adalah struktur drama berupa percakapan yang dilakukan dua orang atau lebih dalam sebuah drama. Dialog adalah hal paling utama yang membedakan drama dengan karya sastra lainnya.
Prolog adalah struktur drama yang menjadi kata pengantar saat akan masuk dalam suatu drama dengan memberikan gambaran umum mengenai cerita yang akan dipentaskan.
Epilog yaitu bagian akhir dari sebuah cerita pementasan drama yang isinya menjelaskan kesimpulan, makna, serta pesan moral dari drama tersebur.
Setelah Sahabat Dream mengetahui pengertian, ciri-ciri, dan struktur drama, selanjutnya adalah kamu perlu memahami unsur intrinsik drama. Dengan adanya unsur intrinsik drama, penampilan drama akan lebih menarik dan dinikmati oleh para penikmatnya. Berikut penjelasan 8 unsur intrinsik drama:
Tema merupakan gagasan pokok atau ide yang menjadi unsur paling utama dalam sebuah drama. Tema adalah dasar dari sebuah karya supaya menghasilkan karya drama yang indah dan terstruktur.
Tema menjadi unsur intrinsik drama yang diangkat dari bermacam-macam aspek seperti, patriotism, kemanusiaan, sosial, persahabatan, sejarah, dan keluarga. Tema drama bisa diambil dari cerita fiksi maupun cerita nonfiksi.
Supaya cerita menjadi lebih menarik, drama membutuhkan unsur intrinsik berupa alur yang akan membentuk cerita secara kronologis. Unsur intrinsik drama yang berupa alur ini akan menjadikan saling keterkaitan antara cerita awal hingga cerita akhir.
Alur di dalam drama dibagi menjadi dua yaitu berdasarkan pola plot dan waktu. Berdasarkan pola plot, alur drama dibagi lagi menjadi alur episodik, alur melingkar, dan alur erat.
Alur episodik adalah alur dengan cerita yang terpisah-pisah dan bertemu pada akhir cerita. Alur melingkar adalah alur yang hanya membahasa satu peristiwa saja.Sedangkan alur erat yaitu alur yang memiliki urutan dari awal hingga akhir.
Sementara itu alur berdasarkan waktu dibagi menjadi alur drama maju, alur mundur, dan alur campuran. Alur maju dalam drama menceritakan cerita dari awal hingga akhir. Alur mundur adalah menceritakan alur balik ke masa sebelumnya (flasback), dan alur campuran yaitu alur ceritanya dari tengah kembali ke awal lalu ke akhir.
Unsur intrinsik drama selanjutnya adalah tokoh dan penokohan. Tokoh merupakan pemeran yang ada di dalam sebuah cerita. Tokoh dibedakan menjadi tiga yaitu tokoh protagonist, tokoh antagonis, dan tokoh figuran.
Sementara itu penokohan adalah perwatakan yang berkaitan dengan watak atau kepribadian tokoh dalam drama. Penokohan ini berkaitan erat dengan usia, jenis kelamin, tipe fisik, jabatan, dan kondisi kejiwaan.
Latar atau setting adalah unsur intrinsik drama untuk menggambarkan lokasi cerita, latar waktu, dan latar situasi.
Setting tempat merupakan lokasi terjadinya cerita dalam sebuah drama. Setting tempat berhubungan dengan setting ruang dan waktu.
Setting waktu merupakan waktu terjadinya cerita dalam drama, seperti pada zaman penjajahan, pada zaman kemerdekaan, pada waktu reformasi, dan pada waktu orde baru.
Setting suasana adalah kondisi untuk menjelaskan suasana dalam cerita. Latar suasanan didukung dengan tata suara dan tata cahaya saat pementasan drama.
Di dalam unsur intrinsik drama, harus ada dialog yang sangat berkaitan dengan percakapan para aktor di atas panggung. Dialog memiliki fungsi penting untuk memperjelas alur, gerak aktor, dan juga penokohan.
Dialog drama harus mencerminkan percakapan sehari-hari dan menggunakan Bahasa lisan yang komunikatif agar mudah dipahami.
Untuk membuat dialog drama, Sahabat Dream harus memerhatikan bahasa estetis yaitu bahasa yang indah. Dialog juga harus disesuaikan dengan tokoh serta penokohan yang dibawakan.
Gay Bahasa merupakan kata-kata yang digunakan dalam percakapan cerita drama. Bahasa juga bisa menggambarkan watak tokoh, latar, atau peristiwa yang sedang terjadi.
Konflik merupakan unsur intrinsik drama yang membuat penonton tertarik saat menikmati sajian karya drama. Konflik adalah unsur intrinsik drama yang sangat penting sebab dengan adanya konflik bisa menggugah penonton untuk mengikuti jalan cerita drama.
Di dalam drama terdapat konflik eksternal yang merupakan konflik antara tokoh dengan sesuatu di luar dirinya. Sedangkan konflik internal drama adalah terjadi antara tokoh dengan dirinya sendiri.
Unsur intrinsik drama yang terakhir adalah amanat. Amanat adalah pesan moral yang ingin disampaikan pengarang drama kepada penonton atau audiens. Amanat drama bisa ditampilkan secara eksplisit maupun implisit.
Selain memiliki unsur intrinsik drama, karya sastra berupa drama juga memiliki unsur ekstrinsik. Unsur ekstrinsik drama merupakan unsur-unsur pembentuk drama dari luar. Komponen yang termasuk unsur ekstrinsik drama adalah sebagai berikut:
Kelima hal tersebut menjadi faktor luar yang memengaruhi dibuatnya suatu drama. Latar belakang pengarang yang berbeda akan menghasilkan karya drama yang berbeda pula. Nilai agama, sosial, politik, budaya, dan pengetahuan pengarang juga turut memengaruhi jalan cerita hingga penokohan drama.
Drama dibedakan menjadi banyak jenis berdasarkan penyajian cerita dan sarama yang digunakan.
Jenis drama berdasarkan penyajian cerita dibedakan menjadi tujuh jenis, yaitu:
Berdasarkan sarana penyajiannya, drama dibedakan menjadi enam jenis yaitu:
(Dilansir dari berbagai sumber)
Advertisement
10 Atlet dengan Bayaran Tertinggi di Dunia 2025, CR7 atau Messi Paling Tajir?
PSSI Putuskan Kontrak, Selamat Tinggal Patrick Kluivert!
BMKG Perkirakan Cuaca Panas Ekstrem Terjadi Sampai Awal November 2025
Sempat Down Kamis Pagi, Youtube Kembali Bisa Diakses
Kisah Evan Haydar dari Gresik, Dulu Buruh Pabrik Kini Jadi HR Tesla
Waspada Fake Service, Begini Cara Bedakan Layanan Resmi dan Palsu Barang Elektronik
Kisah Evan Haydar dari Gresik, Dulu Buruh Pabrik Kini Jadi HR Tesla
10 Ribu Orang Antre untuk Mencoba Chip Otak Bikinan Perusahaan Elon Musk
7 Penyebab Radang Otak pada Anak yang Perlu Diwaspadai Orang Tua
10 Atlet dengan Bayaran Tertinggi di Dunia 2025, CR7 atau Messi Paling Tajir?
Nuansa British Klasik Bertemu Sentuhan Modern di Koleksi Fall/Winter 2025 dari UNIQLO x JW ANDERSON