Balita Bertahan Hidup dari Makanan Sisa di Samping Jasad Ibu

Ketika pintu terbuka, mereka terkejut ada anak kecil dalam keadaan menyedihkan berdiri sambil menangis di dekat pintu.

Dream - Kisah miris terjadi di Negeri Tirai Bambu. Seorang balita bertahan hidup selama dua hari dengan hanya makan roti dan susu sisa, setelah ibunya meninggal. 

Hidup di sebuah rumah sejenis kontrakan, bocah perempuan itu ditemukan kelaparan, dehidrasi dan ketakutan setelah tim pemadam kebakaran mendobrak pintu rumah.

Saat ditemukan, anak kecil berusia tiga tahun itu bertahan hidup dengan hanya makan roti dan susu sisa.

Sementara ibunya yang merupakan orangtua tunggal ditemukan meninggal di atas tempat tidur, karena serangan jantung.

Ibu balita malang itu diperkirakan sudah meninggal dua hari sebelumnya. Insiden memilukan ini terjadi di Kota Shishi, Provinsi Quanzhou, bagian timur Tiongkok.

Awalnya seorang teman berkunjung ke rumah kontrakan keluarga balita itu. Namun setelah diketuk-ketuk, tidak ada jawaban. Pemilik kontrakan, Nyonya Shi kemudian pergi ke rumah kontrakan dan mendengar suara tangis anak kecil.

Takut anak itu terkunci sendiri di dalam rumah, Nyonya Shi menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk mendobrak pintu rumah kontrakan.

Ketika pintu terbuka, mereka terkejut ada anak kecil dalam keadaan menyedihkan berdiri sambil menangis di dekat pintu. Sementara ibunya, Nyonya Zhang, ditemukan terbaring di atas tempat tidur sudah tidak bernyawa.

Petugas paramedis mengatakan Nyonya Zhang, 31, telah meninggal dua hari yang lalu.

Nyonya Shi mengatakan kepada penyelidik, Nyonya Zhang menyewa rumahnya selama beberapa tahun dan tak pernah melihat atau mendengar suami atau pacarnya.

Laporan menyebutkan putri Nyonya Zhang telah dibawa ke rumah sakit di Kota Shishi.

(Ism, Sumber: mirror.co.uk)