Gara-gara Nama Menu Makanan, Sertifikat Halal Ditahan

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 18 Oktober 2016 17:28
Gara-gara Nama Menu Makanan, Sertifikat Halal Ditahan
Nama menunya adalah....

Dream – Sertifikat halal merupakan jaminan atas kehalalan makanan dan minuman agar bisa dikonsumsi masyarakat Muslim. Tanpa sertifikat ini, kehalalan suatu produk akan menimbulkan keraguan bagi mereka.

Contohnya di Malaysia. Sebuah waralaba toko kue dipertanyakan kehalalannya. Franchise Auntie Anne’s di Malaysia ini belum mendapatkan sertifikasi halal dari lembaga sertifikasi halal, Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM). Penyebabnya adalah menu pretzel dog.

Dilansir dari Mynewshub, Selasa 18 Oktober 2016, hal ini bermula dari seorang wanita bernama Azizah Mohammad yang mempertanyakan kehalalan outlet tersebut dan mengunggah jawaban dari toko kue Auntie Anne.

“ Salamu alaik tuan/puan. Boleh saya tahu adakah rangkaian premis Auntie Anne’s mempunya sijil halal dari JAKIM? Terima kasih (Assalamu’alaikum, Tuan/Nyonya. Bolehkah saya tahu apakah Aunti Anne’s sudah memiliki sertifikat halal dari JAKIM?),” tulis Azizah dalam unggahannya.

Lalu, pihak toko menjawab.

“ Dear, Azizah. Please be informed that we are now in the midst of halal application through JAKIM with the application number HALAL-2016027-110346 (PM). Nonetheless as a reputable food operator. We  ensure that all critical ingredients such as sausage,  turkey slice, yeast, butter chocolate, and cheese products are sourced from local and international supplier that Halal certified and recognized by JAKIM."

(Dear Azizah, diinformasikan bahwa kami tengah memproses sertifikat halal JAKIM dengan nomor aplikasi nomor HALAL-2016027-110346 (PM). Meskipun demikian, sebagai operator makanan yang bereputasi baik, kami memastikan semua bahan utama seperti sosis, daging kalkun, ragi, butter chocolate, dan produk keju berasal dari supplier nasional maupun internasional yang telah memperoleh sertifikat halal dari JAKIM).” 

Jawaban itu rupanya tak memuaskan Azizah. Dia memutuskan bertanya kepada JAKIM apakah benar waralaba ini tengah memproses sertifikat halal. JAKIM pun menjawab bahwa permohonan halal waralaba di Malaysia ditolak karena beberapa hal.

“ Permohonan Halal dari mereka ditolak buat masa ini atas beberapa isu,” balas JAKIM.

Ternyata, hanya karena satu menu ini…

 

1 dari 1 halaman

Nama Menu Ini...

Nama Menu Ini... © Dream

Pihak Auntie Anne’s di Malaysia pun angkat bicara. Eksekutif Halal Auntie Anne’s di Malaysia, Farhatul Kamilah, mengatakan pihaknya mengajukan sertifikasi halal untuk 45 outlet Auntie’s Anne sekaligus. Tapi, permohonan itu ditolak. Penyebabnya adalah menu pretzel dog yang populer. JAKIM meminta nama menu itu diganti, baru mereka bisa mengajukan surat permohonan yang baru.

“ Nama menu pretzel dog harus ditukar dengan nama yang lebih sesuai. Saya telah memiliki beberapa nama pengganti. Tapi, itu harus sesuai dengan keputusan panel JAKIM,” kata dia ditulis di laman Facebooknya yang bernama Farhatul Kamilah.

Kamilah mengatakan setelah namanya diganti, barulah Auntie Anne’s di Malaysia bisa menyodorkan surat permohonan yang baru beserta daftar menu Auntie Anne’s. Dia juga mengatakan JAKIM memiliki standar yang tinggi untuk sertifikasi halal. Tak hanya kehalalan, mereka juga menilai pengawasan makanan dan kebersihan outlet.

Kamilah pun meminta masyarakat yang meragukan kehalalan produk Auntie Anne’s untuk menunggu hingga mereka mendapatkan sertifikat halal dari JAKIM.

“ Jika sudah halal, saya sarankan untuk membeli éclair stix dan jalapeno cheese karena keduanya adalah favorit saya,” kata dia.

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More