Kotak P3K Khusus Orang Tajir, Pembelinya Saja Seleb Hollywood

Yang dijual barang bermerek, tapi berapa harganya?

Dream – Ada sebuah startup yang menjual peralatan darurat, seperti charger, tenda, dan makanan kemasan untuk orang kaya. Barang-barang yang dijualnya sudah punya “ nama”.

Startup ini adalah Preppi.

Dilansir dari Oddity Central, Minggu 31 Desember 2017, sutradara film, Ryan Kuhlman, dan desainer kostum, Lauren Tafuri, merintis bisnis ini. Mereka sadar bahwa peralatan darurat sangat penting ketika bencana ketika ada gempa bumi skala ringan mengguncang Los Angeles, Amerika Serikat, pada 2014.

“ Kami mulai bertanya kepada teman-teman apa yang dipunya di peralatan darurat. Dari 10 orang teman, hanya ada 1 orang yang punya peralatan darurat bencana untuk gempa bumi,” kata Kuhlman kepada Entrepreneur Magazine.

Kuhlman mengatakan orang-orang kerap menaruh peralatan darurat di garasi. Seharusnya, peralatan ini tetap berada di jangkauan mereka ketika bencana datang. Ada satu yang menurutnya yang membuat orang-orang ogah membawa tas peralatan darurat: desain kurang menarik.

“ Kalau desainnya kurang menarik, mereka enggan,” kata dia.

Lalu, pada Maret 2014, Kuhlman dan Tufari merilis bisnis peralatan darurat. Barang-barangnya pun bermerek, seperti teh Kusmi, pasta gigi Marvis, toiletries Malin+Goetz, dan cokelat Mast Brothers. Tasnya pun berupa canvas bag dan bias menyala dalam kegelapan.

Namun, peralatan darurat Preppi tidaklah murah. Harganya berkisar US$95-US$4.995 (Rp1,28 juta-Rp67,7 juta). Untuk merintis bisnis ini, mereka menanamkan modal sebesar US$50 ribu (Rp677,75 juta).

Sejak peralatan pertama Preppi ini “ dibongkar” oleh Gwyneth Paltrow di situsnya, Goop, penjualan Preppi meledak. Bahkan, peralatan darurat ini dimiliki sederet artis Hollywood, seperti Steven Spielberg, Pink, dan Julia Roberts.

Malah peralatan ini menjadi hadiah, misalnya Warner Bross yang memesan 600 unit tas untuk pesta peluncuran filmnya.

(Sah)