Tak Bisa Tidur karena Masalah Uang? Baca Ini!

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Minggu, 8 Mei 2016 08:03

Masalah keuangan acapkali membuat kita tidak bisa tidur.

Dream - Masalah keuangan pun bisa menjadi bisa menjadi masalah yang serius bagi kesehatan. Terkadang masalah ini bisa membuat kita kehilangan waktu untuk tidur.

Sebuah survei dari CreditCards.com dilansir dari CheatSheet, Sabtu 7 Mei 2016, menunjukkan 62 persen orang Amerika kehilangan waktu tidur karena satu masalah keuangan.

Ada tiga masalah finansial yang mereka khawatirkan, yaitu pensiun, bayaran anak sekolah, dan biaya kesehatan.

" Orang-orang cenderung tidak bisa tidur karena sesuatu yang tidak bisa mereka kontrol," kata Senior Industry Analyst CreditCards.com, Matt Schulz.

Schulz mengatakan, cara yang terbaik untuk mengatasi masalah keuangan adalah lekas bertindak. Misalnya membuat pos pengeluaran dan menghemat biaya.

" Langkah-langkah ini mungkin tidak bisa memecahkan masalah keuangan Anda sepenuhnya, tapi itu bisa membantu Anda untuk tidur lebih baik pada malah hari," kata dia.

Berikut ini adalah 4 cara yang bisa dilakukan untuk memperingan pikiran Anda tentang masalah finansial:

(Ism)

Sisihkan!

© Dream

1. Sisihkan biaya anak Anda untuk pendidikan

Pendidikan merupakan salah satu perhatian dalam keuangan. Alangkah lebih baik apabila memasukkan dana ke tabungan pendidikan. Tak hanya itu, bisa juga memasukkan dana juga ke tabungan perencanaan pensiun.

2. Buat pos pengeluaran

Terkadang, uang sering " lenyap" tanpa jejak. Jika kebingungan mengapa uang Anda lekas habis setiap minggunya. Langkah yang kedua, sebaiknya duduk, mengambil kertas, dan menuliskan pengeluaran apa saja yang akan Anda belanjakan.

2 dari 2 halaman

Stop Hamburkan Uang!

© Dream

3. Berhenti menghambur-hamburkan uang.

Langkah selanjutnya adalah stop membuang-buang uang secara percuma.

4. Jangan terpaksa untuk meminjamkan uang.

Langkah yang terakhir, lebih baik tidak membiarkan berutang kepada keluarga dan teman, sehingga meminjamkan uang kepada mereka. Jangan merasa terpaksa juga untuk meminjamkan uang mereka.

(Ism)