Ilustrasi. (Source: Shutterstock)
Dream - Level polusi udara beberapa kota di Indonesia saat ini kembali mengkhawatirkan. Kadar polusi yang tinggi tidak hanya berdampak pada kesehatan tubuh, tapi juga kulit.
Itulah mengapa semakin banyak perawatan tubuh maupun kulit yang bisa dilakukan untuk mencegah dan mengatasi dampak buruk polusi. Perawatan yang dilakukan tidak harus mahal.
Sahabat Dream bisa memulai pencegahannya dengan mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan tinggi untuk menangkal radikal bebas akibat polusi. Dilansir dari Klik Dokter, berikut bahan makanan tinggi antioksidan yang mudah ditemukan sehari-hari.
Foto: Pexels
Brokoli merupakan super food yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Tentunya, brokoli mengandung antioksidan tinggi yang bisa menangkal racun dari polusi udara.
Mengolah brokoli juga tidak bisa sembarangan. Pastikan brokoli tidak dimasak dengan suhu tinggi atau berdurasi terlalu lama, sehingga nutrisinya tetap terjaga.
Olah brokoli dengan cara dikukus atau direbus menggunakan api bersuhu sedang dalam waktu singkat. Tambahkan sedikit garam atau bumbu dapur lainnya jika ingin menambah rasa.
Alpukat yang sering dijadikan sarapan diet juga tinggi akan antioksidan. Bahkan, alpukat diklaim mampu membantu menjaga kesehatan kulit dan mengatasi kekambuhan asma karena masuknya polusi udara pada paru-paru. Sahabat Dream bisa mengolah alpukat dengan cara dijadikan isian sandwich atau dijadikan jus.
Minyak Zaitun
Tidak hanya digunakan untuk mengolah makanan rendah lemak, minyak zaitun juga mengandung antioksidan penangkal radikal bebas. Vitamin E dan asam lemak pada minyak zaitun juga mampu menjaga kesehatan paru-paru serta meredakan peradangan. Minyak zaitun tidak hanya bisa digunakan untuk menggoreng, tapi juga dijadikan salad dressing.
Foto: Pexels
Kacang-kacangan mengandung antioksidan kaempferol yang mampu membantu mengurangi peradangan kronis dan menekan pertumbuhan kanker. Sahabat Dream bisa menjadikan kacang-kacangan sebagai camilan diet atau topping makanan sehat lainnya.
Dream - Beberapa tahun terakhir, antioksidan menjadi bahan yang kerap terkandung dalam produk perawatan kulit. Antioksidan tidak hanya menangkal radikal bebas, tapi juga berbagai masalah kulit.
Kamu hanya perlu memilih jenis antioksidan yang tepat untuk kulitmu. Produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan juga harus digunakan dengan hati-hati.
Tidak semua antioksidan bisa dipakai bersamaan dengan produk perawatan kulit lainnya. Untuk mengetahui lebih jauh seputar antioksidan, berikut penjelasan yang dilansir dari Byrdie.
Bagaimana antioksidan bekerja?
Antioksidan merupakan zat yang sangat efektif menjaga sel kulit dari radikal bebas dengan cara melepas elektron. Radikal bebas bisa datang dari polusi udara, cahaya biru gadget, serta stres oksidatif yang bisa menyebabkan penuaan dini, kulit kering, hiperpigmentasi, dan masalah kulit lainnya.
Jika ingin menggunakan produk perawatan kulit dengan kandungan antioksidan, berikut beberapa jenis yang bisa dipilih untuk menjaga kesehatan kulitmu.
Vitamin C atau asam askorbat dapat melindungi kulit dari dampak buruk stres oksidatif yang bisa menyebabkan hiperpigmentasi, perubahan tekstur kulit, garis halus, serta kekusaman.
Kamu bisa menggunakannya bersama vitamin E dan ferulic acid yang kerap ditemukan pada gandum, beras cokelat, serta apel. Selain itu, vitamin C dapat meningkatkan efektivitas pemakaian tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.
2. Niacinamide
Niacinamide adalah salah satu bentuk utama vitamin B3 yang bisa memperkuat lapisan pelindung kulit, mengatasi jerawat, rosacea, masalah pigmentasi, serta mencegah maupun menyamarkan kerutan.
Kamu juga bisa menggunakannya untuk mencegah atau mengatasi hiperpigmentasi dan komedo. Jika ingin menggunakannya, hindari pemakaian AHA atau BHA secara bersamaan.
Sangat banyak produk kecantikan yang mengandung hyaluronic acid. Kandungan ini bertujuan untuk mempertahankan hidrasi kulit, memperkuat lapisan pelindung kulit, mencegah radikal bebas, serta membantu menyamarkan hiperpigmentasi maupun tanda penuaan. Tekstur kulit juga akan lebih halus jika menggunakan produk kecantikan yang memiliki kandungan ini.
4. Retinol
Retinol merupakan turunan vitamin A yang dapat membantu proses regenerasi sel, merangsang kolagen, dan memperbaiki DNA yang rusak.
Sayangnya, retinol harus digunakan sangat hati-hati. Jika tidak, retinol dapat menyebabkan masalah kulit yang sangat mengganggu dan sulit diatasi, terutama pada kulit sensitif.
Jika ingin mencobanya, gunakan produk yang mengandung retinol berkonsentrasi rendah atau sekitar 0,1-0,25 persen. Kamu bisa meningkatkan dosisnya perlahan-lahan jika tidak terdapat reaksi kulit yang berbahaya.
Ketika rutin memakai retinol atau sekitar 1-2 kali seminggu, kamu harus menggunakan tabir surya setiap pagi hingga sore. Pasalnya, pemakaian retinol dapat membuat kulit sensitif terhadap paparan sinar UV.
Laporan: Syifa Putri Naomi
Advertisement
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal