Dream – Tahukah Sahabat Dream jika pembentukan tulang akan berhenti di usia 30 tahun?
Setelah itu, tulang akan berhenti menyerap mineral yang justru dibutuhkan. Ini terjadi karena tulang telah mencapai puncak pertumbuhan massanya.
Lalu, apa yang akan terjadi jika massa tulang tidak terbentuk dengan baik setelah menginjak 30 tahun?
Ini akan menyebabkan masalah kesehatan seperti pengeroposan tulang yang akan meningkatkan risiko pengeroposan.
Walau tulang tidak lagi menyerap mineral secara optimal setelah usia 30, Sahabat Dream bisa mencegah pengeroposan dengan melakukan cara berikut.
Selain jadi sumber serat, sayuran juga bermanfaat untuk kesehatan tulang. Kandungan vitamin C pada beberapa jenis sayuran dapat merangsang produksi sel pembentuk tulang, termasuk mencegah kerusakannya.
Selain itu, sayuran hijau dan kuning juga mampu meningkatkan penyerapan mineral pada tulang di usia anak-anak atau remaja serta menjaga massa tulang orang dewasa. Dengan begitu, kepadatan tulang akan terus bertambah dan terjaga.
Jika memiliki kerabat wanita yang berusia di atas 50 tahun, kamu bisa menyarankan mereka untuk rutin mengonsumsi sayuran.
Berdasarkan penelitian, wanita paruh baya yang sering mengonsumsi sayuran dengan kandungan antioksidan memiliki risiko osteoporosis lebih rendah dibandingkan dengan wanita yang jarang mengonsumsinya.
Seperti yang diketahui, melakukan jenis olahraga tertentu dapat berdampak baik bagi kesehatan tulang. Weightlifting atau angkat beban merupakan jenis olahraga yang sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kekuatan tulang
Penelitian membuktikan bahwa weightlifting mampu mendorong pembentukan tulang baru pada anak-anak. Selain itu, olahraga satu ini juga mencegah pengeroposan, pergantian, dan peradangan tulang, serta meningkatkan kepadatan mineral, kekuatan, juga ukuran tulang.
Sahabat Dream membutuhkan protein untuk menjaga kesehatan tulang. Faktanya, sekitar 50 persen tulang terbuat dari protein. Jadi ketika tubuh kekurangan protein, penyerapan kalsium oleh tulang akan terganggu dan akhirnya mempengaruhi pembentukan maupun kerusakan tulang.
Sebaliknya jika kamu mengonsumsi protein dalam jumlah tinggi, kamu akan memiliki massa atau tingkat kepadatan tulang yang baik.
Kamu juga akan terhindar dari risiko patah tulang akibat pengeroposan.
Mengurangi asupan kalori dalam jumlah berlebihan dapat mempengaruhi penurunan kepadatan tulang. Diet dengan kalori sangat rendah bisa memperlambat metabolisme tubuh, menciptakan rasa lapar luar biasa, hingga menyebabkan hilangnya massa otot.
Ukur kalori harian yang ideal dengan mengakses situs calculator.net. Di sana, Sahabat Dream bisa menghitung jumlah kalori harian ideal.
Kurangi sebanyak 100-200 kalori harian jika ingin menurunkan berat badan.
Bila perlu, hitung berat badan ideal terlebih dulu sebelum memutuskan diet yang tepat.
Laporan Marha Adani Putri/ Sumber: Healthline
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik