3 Jemaah Umroh Indonesia Positif Covid-19, Sumber Penularan Masih Misteri

Reporter : Ahmad Baiquni
Jumat, 6 November 2020 13:52

Facebook/@haramain.info

Ketiganya harus menjalani karantina selama 7 hari di hotel.

Dream - Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Eko Hartono, mengatakan terdapat tiga jemaah umroh Indonesia yang dinyatakan positif Covid-19. Sesuai prosedur yang berlaku di Arab Saudi, kata Eko, ketiga jemaah tersebut harus menjalani karantina selama tujuh hari.

" Mereka sekarang lagi karantina tujuh hari di kamar hotel di Mekah," ujar Eko, dikutip dari Merdeka.com.

Eko mengatakan tiga jemaah Indonesia tersebut akan di-swab test kembali. Ini untuk memastikan mereka sudah negatif Covid-19.

" Setelah negatif, baru diperbolehkan menjalankan ibadah umroh," kata Eko.

1 dari 2 halaman

Sumber Penularan Tak Diketahui

Selanjutnya, Eko menjelaskan belum diketahui dari mana jemaah tersebut tertular. Hanya terdapat informasi mereka positif Covid-19 dari otoritas Saudi.

" Kalau sumber penularan ya susah. Yang jelas mereka terdeteksi positif dan otoritas Saudi meminta mereka untuk isolasi," kata Eko.

Umroh Pandemik © Facebook/@haramain.info

Sekretaris Jenderal DPP Amphuri, Muhammad Farid Aljawi, membenarkan tiga jemaah umroh asal Indonesia positif Covid-19. Menurut Farid, ketiganya dinyatakan positif usai menjalani swab test di hotel tempat mereka menjalani karantina.

" Sebelum melaksanakan ibadah umroh kami melakukan tes swab kembali dan dari hasil tes swab tersebut para jemaah bisa melaksanakan ibadah umrah jika hasil tes swab-nya negatif," kata Farid.

2 dari 2 halaman

Masyarakat Diminta Patuh

Farid berharap tes swab dapat dilakukan Jumat atau Sabtu. Sehingga jemaah dapat kembali melaksanakan umroh seperti biasa.

Lebih lanjut, Farid meminta masyarakat patuh terhadap ketentuan Pemerintah Arab Saudi terkait ibadah umroh selama masa pandemi Covid-19.

" Kami berharap masyarakat Indonesia bisa memahami dengan jelas dan para jemaah yang sudah berangkat di sini bisa mematuhi ketentuan pemerintah terhadap Covid-19 dan mematuhi semua larangan-larangan sehingga umroh perdana ini berjalan dengan lancar," ucap Farid.