Dream - Sebuah ledakan bom besar terjadi di pusat kota Bangkok, Senin, 17 Agustus 2015, malam. Bom yang meledak di dekat sebuah kuil Hindu tersebut menewaskan sedikitnya 22 orang dan melukai sekitar 120 orang lebih.

Kepala Kepolisan Thailand Somyot Pumpanmuang, Selasa, 18 Agustus 22015, pagi ini mengatakan jika tiga warga Tiongkok meninggal akibat ledakan bom tersebut. Pernyataan Somyot dikonfirmasi oleh Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok di Thailand.

Menurut laporan dari kedutaan besar Tiongkok, 15 wisatawan asal Tiongkok turut menjadi korban dan beberapa diantaranya mengalami luka serius.

Asal muasal bom tersebut ada dua versi. Bangkok Post dalam informasinya mengatakan jika bom yang meledak itu, sebelumnya, telah diikat ke tiang listrik. Tetapi, pihak kepolisian mengatakan jika bom yang meledak itu berasal dari sepeda motor.

Polisi belum secara resmi menyatakan apakah mereka percaya bom memiliki target tertentu. Dari informasi yang beredar ada sebuah bom yang berpotensi meledak. Tetapi, Somyot mengatakan benda mencurigakan itu bukanlah bom.

"Itu hanya kantong sampah," katanya dikutip Dream dari laman CNN.

Hingga berita diturunkan, tentara nasional Thailand, melalui Mayjen Sirwara Rangsribhramnakul mengatakan jika keamanan negara diperketat. Dia akan mengerahkan pasukan di bawah komandonya.

"Kita akan kerahkan pasukan yang kita miliki," tandasnya.