Beli Ranjang Antik Bekas, Setelah Dipakai Malah Sering Mimpi Seram

Beli Perabot Bekas Berupa Ranjang Antik dari Kayu

Bagaimanapun, kata Wan Hisham, untuk perabot kamar tidurnya, dia dan istri memutuskan untuk membeli barang bekas karena ingin menghemat biaya.

Apalagi ketika itu sudah banyak uang digunakan untuk membeli kelengkapan lain, dan istrinya juga tidak keberatan menggunakan perabot bekas.

" Waktu pergi ke sebuah toko perabot bekas, banyak sekali pilihannya sampai rasa mau juling mata. Pilih punya pilih, kami tertarik dengan satu set tempat tidur yang terbuat dari kayu.

" Ia kelihatan sangat klasik dengan ukiran tradisional. Bagian kepalanya mempunyai hiasan menggunakan kain beludru serta terdapat ruang penyimpanan rahasia.

" Ruang penyimpanan ini memang betul-betul 'rahasia', sampai saya sendiri tidak menyadarinya," ujar Wan Hisham.

Untuk satu set tempat tidur antik yang terbuat dari kayu tersebut, Wan Hisham dan istrinya membayar 1.200 ringgit atau Rp4,1 juta.

Mimpi Seram dan Sedih Tiap Kali Tidur di Ranjang Antik

Wan Hisham mengatakan istrinya yang paling gembira ketika satu set tempat tidur tersebut sudah sampai ke rumah. Apalagi ukurannya ternyata pas dengan bagian dalam kamar tidur mereka.

Namun setelah seminggu perabot kayu itu memenuhi kamar mereka, istrinya sering mengadu kerap didatangi mimpi yang mengerikan serta menyedihkan setiap kali terlelap di atas ranjang tersebut.

" Semua mimpi-mimpi menyedihkan dan ngeri seperti anak kena sembelih, dikejar sesuatu dalam hutan, mimpi dibunuh dan bermacam-macam lagi.

" Asal tidur sebentar saja, pasti akan datang mimpi seram tersebut. Setiap kali bangun dari mimpi seram istri penuh keringat dan menangis jika didatangi mimpi yang sedih," ceritanya.

Awalnya Menganggap Hanya Bunga Tidur Semata

Namun, sejak perabot antik itu mengisi kamar tidurnya, Hisham mengaku belum pernah tidur di atasnya. Selama ini hanya istri dan dua anaknya yang tidur di situ.

Hisham tidur di kamar lain karena mengalami masalah dengkur yang parah sehingga tidak mau mengganggu kenyamanan istri dan anaknya ketika mereka tidur.

Pada awalnya Hisham menganggap apa yang terjadi pada istrinya itu hanyalah bunga tidur semata yang tak perlu dirisaukan.

Tetapi kejadian aneh terus terjadi hingga satu hari, ketika istrinya terbangun, ada rambut yang putus di atas tempat tidur antik itu.

" Istri sudah ikhtiar dengan membaca doa, mengambil wudhu sebelum tidur dan membaca ayat-ayat sebelum tidur namun keadaan tetap sama. Belum lagi ada rambut putus di atas tempat tidur dan itu bukan milik istri saya," kata Hisham.

Mimpi Kecelakaan Pesawat, Semua Mati Kecuali..

Satu sore sekitar jam 15.00, Hisham tanpa sengaja tertidur di atas tempat tidur itu dan bermimpi berada dalam sebuah penerbangan.

Dalam mimpi itu pesawat yang dinaikinya tiba-tiba hilang kendali lalu terjun sebelum terhempas ke tanah. Hisham merasa kejadian dalam mimpinya seperti benar-benar nyata.

" Bahkan saat pesawat itu terjun ke bawah pun saya dapat merasakan kengerian yang sangat dengan jeritan dan tangisan penumpang lain sebelum terhempas di dalam laut.

" Dalam mimpi saya, semua penumpang mati kecuali saya. Dan ketika bangun, saya ketakutan dan berkeringat... saya jadi kaku, terkejut dan gemetar," imbuhnya.

Bertemu Sosok dengan Tangan Berbulu dan Suara Parau

Saat itulah hati Hisham mulai merasakan masalah yang dihadapi oleh istrinya sebelum ini. Semua hal-hal buruk ini kemungkinan disebabkan oleh tempat tidur antik itu, karena selama ini mereka belum pernah mengalami kejadian-kejadian aneh itu.

Puncak dari mimpi-mimpi seram tersebut ketika Hisham dan istrinya bertemu dengan sosok yang muncul di hadapan mereka. Sosok itu juga yang pernah muncul dalam mimpi pasangan suami istri tersebut.

Tidak cukup dengan mimpi dan penampakan, Hisham juga pernah tindihan ketika tidur. Dia juga merasakan ada tangan berbulu yang coba menutup mulutnya dan berbisik sesuatu di telinganya ketika tidur.

Terpaksa Membuang Ranjang Antik Terkutuk Itu

" Percayalah, dengusan di telinga akan melunturkan keberanian siapa saja dalam sekejap mata... suaranya kasar, parau macam seorang lelaki yang sedang menahan marah," kata Hisham.

Setelah malam itu, Hisham mengambil keputusan untuk membuang ranjang kayu antik yang ada di kamarnya itu. Sejak itu, tidak ada gangguan atau mimpi aneh yang dialami Hisham dan istrinya.

" Lebih baik tidur di atas lantai berlapiskan matras... tidur nyenyak, tiada gangguan mimpi yang aneh.

" Hingga kini saya sendiri tidak tahu apa penyebab ranjang itu angker, pasti ada kisah di baliknya," pungkas Hisham.

Sumber: mStar