Kisah Rafika, Menjadi Hafidzah Hanya dalam Waktu 1 Tahun

Sosok yang Baik dan Cerdas

Di mata Ustaz Budi, pengajarnya, Rafika merupakan sosok santri yang baik dan penurut.

Selain itu, ia juga terkenal disiplin karena selalu menaati peraturan yang ada di rumah tahfidz. Kecerdasaannya pun diakui Ustaz Budi diatas rata-rata.

Dirinya pun dikenal sangat baik oleh teman-teman santri. Rafika termasuk santri yang senang bercanda dan kerap memberikan contoh yang baik kepada rekan-rekannya.

Demi Membahagiakan Orang Tua

Menurut Ustaz Budi, Rafika berhasil mencapai cita-citanya untuk menjadi hafidzah bukan karena perjuangan yang biasa, melainkan dari perjuangan yang sangat menguras tenaga dan emosi.

Selama menghafal, Rafika selalu optimis dan tidak kenal menyerah. Semua itu ia lakukan demi membahagiakan kedua orang tuanya.

" Perjuangan Rafika selama ini dari awal sampai sekarang, alhmdulillah anaknya prihatin, pantang menyerah, tak mudah putus asa, jarang mengeluh, dia juga punya motivasi ingin menjadi hafidzah mutqin dan ingin membanggakan kedua orang tuanya di dunia dan di akhirat," ujar Ustadz Budi.

Merasa Bangga

Sebagai guru bagi seorang Rafika, Ustadz Budi merasa sangat bangga kepada anak didiknya tersebut. Ia berharap Rafika dapat menjadi pelopor di masyarakat dan meneruskan ilmunya kepada orang lain.

" Alhmdulillah, saya sangat bangga dan terharu, salut juga karena Rafika bisa menghafal Alqur'an 30 juz dengan waktu yang singkat, satu tahun 2 bulan, bagi saya itu sangat luar biasa, semoga bisa menjaga hafalannya dan bisa bermanfaat ilmu, serta bisa membanggakan orang tuanya, masyarakat, umat, nusa, bangsa dan agama," ucap Ustaz Budi.