Kisah Gadis Anak Tukang Servis Jam Jadi Lulusan Terbaik AAL, Saban Bulan Sisihkan Uang Saku Buat Keluarga

Dream -  Siapa yang tak bangga ketika cita-cita yang sudah tertanam sejak kecil dapat diwujudkan saat dewasa. Menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah salah satu cita-cita yang banyak terlontar dari mulut seorang anak Sekolah Dasar.

Pencapaian itu semakin spesial ketika cita-cita yang dianggap tak mungkin tergapai bisa diwujudkan. Yang paling awam didengar adalah sikap pesimis sebagian orang yang menganggap pendidikan TNI hanya bisa dijalani kalangan orang berada.

Seperi kisah yang dialami oleh Sermatutar Rahil Rahma Vinia, seorang TNI dari Akademi Angkatan Laut (AAL) yang telah melaksanakan wisuda ke 67 di Bumimoro Surabaya pada Jumat, 1 Juli 2022.

Melihat profesi orang tuanya, pencapaian Rahil bisa membuat mata orang banyak. Di tengah keterbatasan ekonomi sebagai anak tukang servis jam di Padang, Sumatera Barat, gadis cantik itu berhasil menorehkan prestasi.

Tak hanya mewujudkan impian menjadi anggota TNI, Rahil juga masuk sebagai salah satu wisudawan terbaik. “Bangga, senang dan sedikit terharu karena tidak terbayangkan sebelumnya,” kata Sermatutar Rahil Rahma, dikutip dari YouTube WOKE TV.

Rahil di wisuda oleh Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Yudo Margono, bersama 107 orang taruna-taruni yang menempuh pendidikan AAL.

Dari 107 orang yang di wisuda, Rahil masuk sebagai 5 taruna-taruni yang menjadi wisudawan terbaik dan mendapatkan piagam penghargaan Adhi Prasta.

“Alhamdulilah berkat dukungan dan motivasi yang kuat saya bisa lulus pada hari ini sebagai perwira TNI Angkatan Laut,” kata Rahil.

Menariknya, anak dari seorang tukang servis jam itu juga tak lupa membantu orangtuanya. Rahil selalu menyisihkan uang saku yang didapat selama pendidikan untuk kebutuhan adik-adiknya di rumah.

“Untuk sehari-hari jika saya memiliki uang saku lebih, saya sedikit menyisipkan untuk adik-adik saya,” cerita Rahil.

Rahil juga berpesan kepada mereka para kawula muda di luar sana untuk menggapai cita-citanya setinggi langit dengan usaha dan keyakinan. Serta tak kalah penting restu dari orangtua.

“Untuk motivasi kepada adik-adik di sana gapailah cita-cita setinggi dengan usaha keyakinan, tentunya mohon restu kepada kedua orangtua. InsyaAllah dengan tekad dan semangat pasti apa yang dicita-citakan dapat terwujud dengan izin Allah,” pesan Rahil.