Semangat Kakek Penjual Jagung Rebus

Meski kakek menahan sakit saat berjalan, ia tetap semangat mengingat sang istri menunggunya di rumah.

Dream - Siapa sangka pria paruh baya yang seharusnya menikmati masa tua di rumah bersama keluarga tercinta dengan susana hangat sembari bercengkrama. Namun hal ini berbanding terbalik, bila melihat sosok pria paruh baya yang setiap pagi berkeliling sebuah komplek perumahan demi menjajakan jagung rebus.

Langkah kakinya tak sekuat dulu tapi bila ditanya semangat, kakek ini akan mengatakan 'semangatku tak pernah padam'.

Gerobak tua dengan dua roda menemaninya setiap hari, dibawanya beberapa buah jagung yang tengah direbus dalam dandang diatas kompor yang terus menyala dalam gerobak.

Saat ini kondisi kakek penjual jagung rebus itu sedang tidak sehat. Kakinya baru saja mengalami cedera akibat kecelakaan kecil beberapa hari lalu.

Sebelumnya pria berusia 93 tahun itu berjualan jagung rebus menggunakan sepeda. Sayang kondisi sepeda yang tua membuat bannya sudah penyok dan gerobaknya sudah keropos, maka jatuhlah si kakek.

Meski kakek menahan sakit saat berjalan, ia tetap semangat mengingat sang istri menunggunya di rumah. " Kalau saya ga jualan, kasihan nenek. Kami mau makan apa.." , ungkap Kakek.

Penasaran dengan kisah ini? Yuk selengkapnya Baca di sini. (Ism) 

_{Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:}

<sub>1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi</sub>

_{Ayo berbagi traffic di sini!}