Dream – PT BRI Syariah menargetkan bisa mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2018. Keinginan itu disampaikan usai perusahaan menerbitkan surat utang syariah (Sukuk) Mudharabah bernilai Rp1 triliun.
“ Rencananya, kami akan IPO (initial public offering) tahun 2018,” kata Direktur Operasional BRI Syariah, Wildan, di Jakarta, Rabu 12 Oktober 2016.
Wildan enggan memerinci persiapan-persiapan yang dilakukan bank ini untuk melantai di bursa. Untuk tahun ini, perusahaan akan fokus terlebih dahulu dengan proses penawaran sukuk.
Ya, bank syariah ini menawarkan sukuk mudharabah subordinasi I. Mereka mengincar dana segar sebesar Rp1 triliun dari sukuk tersebut. Dalam instrumen keuangan syariah ini, BRI Syariah menawarkan bagi hasil sebesar 9,5-10,25 persen per tahun. Adapun tenor sukuk ini selama 7 tahun.
“ Sekarang kami sedang fokus di penerbitan sukuk,” kata dia.
Wildan menambahkan, pihaknya akan mematangkan konsep IPO setelah sukuk diterbitkan. Tepatnya, mereka akan menyusun rancangan IPO pada akhir tahun depan.
“ Tahun 2017 baru disusun,” kata dia.(Sah)
Advertisement