3 Anti-bakterial Alami untuk Disinfektan Rumah

Cuka putih

Terbuat dari asam asetat dan air, cuka putih dapat dengan mudah menghilangkan kotoran berminyak yang membandel. Selain itu, karena keasamannya tinggi, cuka putih juga dapat menghilangkan virus dan bakteri.

Penggunaan cuka putih tidak bisa dipastikan akan lebih efektif daripada pembersih dengan brand terkenal, tetapi bagi yang ingin menggunakan bahan alami, atau lupa untuk membeli pembersih sehingga kehabisan stok, cuka putih adalah alternatif yang mudah didapatkan.

Lemon

Selama masa karantina, banyak waktu luang yang dapat digunakan untuk memperhatikan dan fokus pada perlengkapan rumah.

Contohnya adalah perlengkapan rumah berbahan dasar besi dan logam yang berkarat. Untuk mengobati korosi, lemon adalah bahan yang tepat.

Lemon bekerja sangat baik untuk membersihkan permukaan yang tidak berpori dan juga membuat permukaannya menjadi mengkilap.

Uap

Uap adalah cara yang ampuh untuk menghilangkan bakteri atau kuman. Kombinasi sederhana antara air dan panas, akan menghasilkan uap alami adalah cara terbaik untuk mendisinfeksi rumah.

Laporan: Raissa Anjanique

Plank Berpasangan ala Zeezee Shahab, Bikin Fit Selama di Rumah

Dream - Zeezee Shahab, termasuk aktris yang sangat aktif berolahraga. Ia sangat suka berlari. Dengan adanya penerapan social distancing, tak membuat Zeezee berhenti beraktivitas fisik.

Istri dari Prabu Revolusi ini, tetap berolahraga di rumah. Dalam sebuah video yang diunggah Zeezee di akun Instagramnya, tampak ia melakukan gerakan modifikasi plank berpasangan.

Latar musik dari aplikasi Tiktok membuat latihannya jadi terlihat seru. Ternyata, Zee Zee dan suami melakukan olahraga menggunakan TikTok ini terinspirasi dari pasangan selebriti Soraya Larasati dan Doni Almadi.

" Hari ke 5 #dirumahaja. Bikin tiktok karna liat Bu @sorayalarasat1 #coupleworkout #plankchallenge,"  tulis Zeezee

Bagi Sahabat Dream yang ingin menjaga vitalitas selama social distancing dua pekan di rumah, latihan ini bisa jadi inspirasi. Lakukan bersama pasangan agar makin termotivasi.

Laporan Cindy Azari

Benarkah Makanan Bisa Membawa Virus Corona?

Dream - Instruksi ketat untuk karantina diri telah disahkan di sebagian besar negara terjangkit virus corona (Covid-19). Hal itu guna mengendalikan angka kasus penularan yang semakin meningkat.

Sejumlah kekhawatiran turut hadir di tengah pandemi corona. Salah satunya kabar bahwa Covid-19 dapat menyebar melalui makanan.

Para peneliti di Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) mengatakan bahwa meskipun virus itu kemungkinan telah menyebar dari hewan, virus hanya menyebar melalui kontak manusia. Teptnya lewat percikan yang dikeluarkan mulut saat bersin atau batuk.

Selama makanan yang dikonsumsi tidak terpapar oleh percikan orang yang sakit, makanan tersebut aman untuk dikonsumsi. Oleh karena itu penting untuk menjaga jarak antar sesama terutama ketika makan.

Kontaminasi Lewat Peralatan Makan

© Dream

Dilansir oleh Times of India, penularan juga dapat terjadi karena memakai peralatan makan yang digunakan oleh orang yang terinfeksi seperti sendok, gelas, piring, sumpit dan lainnya.

Seperti diketahui, gerbang termudah bagi virus ini untuk masuk ke tubuh adalah melalui mata, mulut dan hidung. Itulah sebabnya anjuran mencuci tangan secara teratur dan menjauhkan tangan dari wajah diprioritaskan oleh WHO.

Konsumsi Daging Unggas

Direktur Institut Ilmu Kesehatan Seluruh India (AIIMS) juga telah berbicara mengenai konsumsi unggas. Jika dibuat dalam kondisi bersih dan higienis, unggas tidak akan membahayakan.

" Sebagai tindakan pencegahan kesehatan umum, semua jenis daging harus dicuci dan dimasak dengan benar, termasuk unggas." katanya.

© Dream

Banyak organisasi dan pusat penelitian seperti Otoritas Keamanan Pangan Eropa telah bekerja keras dalam hal ini. Mereka menyebutkan bahwa saat ini tidak ada bukti bahwa makanan adalah salah satu sumber penularan Covid-19.

Meski begitu para ahli menyarankan untuk tidak mengonsumsi makanan dari luar. Makanan yang dimasak di rumah biasanya jauh lebih higienis.

Disarankan juga untuk tidak pergi ke tempat keramaian. Menetap di dalam rumah adalah salah satu cara termudah untuk mencegah penularan virus corona.

Laporan: Raissa Anjanique