6 Tips Berkendara Aman di Area Dekat Sekolah

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 4 Januari 2019 07:15

Bagaimana Caranya Berkendara Aman Di Area Dekat Sekolah? (Foto: Shutterstock/ilustrasi)

Daerah ini bisa berbahaya karena banyak murid sekolah yang melintas.

Dream – Seorang pengemudi seharusnya waspada ketika berkendara dan memperhatikan kawasan yang dilaluinya. Apalagi saat melewati jalur dekat sekolah seperti saat ini.

Beberapa daerah sudah ada yang memulai masa masuk sekolah semester kedua pada hari ini (Kamis, 3 Januari 2019). Biasanya, jalur di depan sekolah terlihat lebih ramai oleh kendaraan yang mengantar para murid.

Jalanan juga ramai oleh lalu lalang para murid yang hendak menyeberang ataupun berkerumun di pinggir jalan.

Kepadatan saat jam-jam sekolah tentu membuat pengendara harus lebih berhati-hati. Risiko terjadinya kecelakan semakin besar manakala kamu tidak fokus.

Dikutip dari Nissan Indonesia, Kamis 3 Januari 2019, anak-anak sekolah kadang-kadang belum tahu menyeberang jalan. Mereka sering tiba-tiba berlari ke seberang jalan. Belum lagi ada pelajar tingkat menengah yang suka menggunakan headset atau sibuk dengan ponselnya sehingga membuatnya tak awas dengan keadaan sekitar.

Lalu, bagaimana caranya agar bisa berkendara secara aman di area dekat sekolah? Berikut ini adalah tipsnya.

1 dari 2 halaman

Persiapkan Diri dan Patuhi Batas Kecepatan

1. Siap untuk Sesuatu yang Tak Terduga

Saat berada di daerah lingkungan sekolah, kamu perlu selalu waspada dan bersiap untuk hal yang tidak terduga sebelumnya. Saat pulang sekolah, anak-anak biasanya berlarian kesana kemari atau bermain tanpa melihat kondisi jalan.

Mereka bisa muncul dari mana saja tanpa diduga sebelumnya. Sebaiknya jalankan mobil dengan perlahan dan perhatikan kondisi sekitar.

2. Berhentilah ketika Diminta Berhenti

Biasanya, ketika berada di lingkungan sekolah, ada petugas yang akan menyeberangkan anak-anak sekolah. Kalau tak ada petugas dan kamu melihat area tersebut sudah ramai murid-murid, sebaiknya turunkan kecepatan mobil dan perhatikan kondisi sekitar.

Pastikan para murid melihat mobilmu ketika sedang menyeberang. Kalau perlu, bunyikan klakson sesekali agar mereka waspada.

3. Patuhi Batas Kecepatan

Semakin cepat kamu melaju, semakin tinggi kemungkinan untuk menabrak pejalan kaki. Umumnya, jalanan kota membatasi kecepatan hanya 40 km per jam. Tapi, di lingkungan sekolah, kamu hanya boleh mengemudi paling cepat 30 km per jam.

Kamu harus mematuhi aturan tersebut untuk menjaga keamanan anak-anak sekolahan tersebut. Selain lebih waspada dengan kondisi sekitar, jeda dari laju mobil hingga berhenti juga bisa lebih cepat.

2 dari 2 halaman

Jangan Panik dan Selalu Kontak Mata

4. Jangan Gunakan Perangkat Apa Pun

Menggunakan ponsel saat berkendara memang tidak diperbolehkan, apalagi ketika melintasi area sekitar sekolahan yang sering kali dilalui anak-anak kecil berlarian. Oleh karena itu, simpanlah perangkat apapun di mobil.

Letakkan beberapa menit saja hingga kamu benar-benar sudah melintasi area sekolahan tersebut. Hal ini akan membantumu untuk lebih waspada dengan kondisi yang ada di area lingkungan sekolah.

5. Pastikan Kontak Mata dengan Pejalan Kaki

Lihatlah setiap penyeberang yang melintas di aera sekolahan tersebut. Pastinya tidak hanya anak-anak sekolah saja.

Pastikan mereka benar-benar sudah melihat mobilmu dari kejauhan. Jangan pernah menganggap bahwa mereka tahu dengan mobilmu sebelum ada kontak mata. Hal tersebut hanya membuat mereka tetap melintas tanpa waspada.

6. Jangan Panik ketika Hampir Menabrak

Jika hampir saja menabrak anak, bisa jadi dia merasa ketakutan. Kalau hal ini terjadi, pastikan ada orang dewasa lain yang tahu apa yang terjadi dan minta orang tersebut untuk menolong anak.

Jangan panik dan tetap tenang. Ceritakan apa yang terjadi sesungguhnya agar tidak ada salah paham. kamu juga bisa mendatangi sekolah tersebut untuk menginformasikan apa terjadi dengan salah satu siswa mereka.