Alasan Mengapa Gaya Rambut Sering Bikin Sakit Kepala

Reporter : Cynthia Amanda Male
Kamis, 16 Januari 2020 13:24

Model Rambut (Foto: Shutterstock)

Ini penjelasannya.

Dream - Selain simpel dan ringkas, mengikat rambut ke atas menjadi salah satu gaya andalan ketika beraktivitas. Tak heran, gaya ini membuat kita lebih bebas dan leluasa tanpa harus terganggu dengan rambut yang menjuntai di samping wajah.

Tapi, tahukah kamu bahwa mengikat rambut dapat menyebabkan sakit kepala dan membuatmu lebih sulit fokus?

Ya, bahkan rasa sakitnya bisa bertambah tergantung pada seberapa kencang kamu mengikatnya.

1 dari 2 halaman

Mengapa Kepala Terasa Sakit?

Mengikat rambut terlalu kencang akan membuat kulit kepala terasa sakit dan menarik folikel rambut. Folikel rambut terdiri dari banyak pembuluh darah, jadi akan terasa sakit jika ditarik terlalu kencang.

Ikat rambut

Orang yang sering migrain akan lebih rentan sakit kepala ketika mengikat rambut akibat sensitivitas pembuluh darah di sekitar wajah dan kepala.

Rasa sakitnya disebabkan oleh stimulus pada kepala atau kulit yaitu Cutaneous allodynia. Ini juga bisa dipicu ketika mengikat, mencukur dan mencuci rambut atau memakai kacamata serta anting-anting. Allodynia bisa menyebar ke seluruh kepala dan membuatmu merasa kurang nyaman.

2 dari 2 halaman

Apa yang Harus Dilakukan?

Hindari gaya rambut seperti ini, yang membuat kulit kepalamu tertarik terlalu kencang. Kamu bisa mengikat dan menggerai sebagian rambut. Atau mengikatnya di area leher.

Ikat rambut

Ketika kepala mulai terasa sakit, jangan biarkan rambutmu terikat. Ketika berolahraga, kamu bisa mengepang rambut agar tidak mudah sakit kepala.

Selain sakit kepala, mengikat rambut terlalu kencang bisa menyebabkan kerontokan di sekitar dahi. Cobalah berbagai gaya dan model rambut lainnya agar pertumbuhannya lebih merata.

(Sumber; Times of India)