Antisipasi Demo 13 Oktober, Anies Baswedan Perketat Penjagaan Sudirman-Thamrin
Dream - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan, akan melakukan penjagaan ekstra untuk mengantisipasi rencana demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja pada 13 Oktober 2020. Dia mengatakan, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya siap mengamankan fasilitas publik agar tidak terjadi perusakan seperti demo sebelumnya.
"Kita akan siapkan penjagaan ekstra untuk fasilitas-fasilitas umum yang ada di sekitar sini (kawasan Thamrin)," kata Anies, dikutip dari Liputan6.com, Senin 12 Oktober 2020.
Dia menjelaskan, kegiatan demonstrasi di Ibu Kota sudah seringkali terjadi. Namun, menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, pembakaran fasilitas umum baru sekali terjadi yakni pada Kamis 8 Oktober 2020.
Perusakan Fasilitas Umum
Akibat demo lalu, sebanyak 46 halte Transjakarta rusak dan dibakar oleh oknum tidak bertanggung jawab. Kata Anies diprediksi kerugiannya mencapai Rp65 milliar.
"Tapi belum pernah kita mengalami sebuah demonstrasi dimana ada pelaku-pelaku yang sampai membakar fasilitas umum di sepanjang Thamrin dan Sudirman. Jadi insya Allah pada waktu yang akan datang, ada penjagaan lagi," ucap Anies.
Aksi Tolak RUU Cipta Kerja
Sebelumnya, jutaan buruh melakukan aksi mogok nasional dan memilih turun ke jalan menolak RUU Cipta Kerja. Begitu juga elemen masyarakat lainnya, seperti pelajar dan mahasiswa. Namun tak sedikit, aksi demonstrasi yang semula damai berujung anarkis.
Di ibu kota, kerusuhan terus meluas di beberapa tempat hingga Kamis, 8 Oktober 2020 malam. Bentrokan antara massa perusuh dengan aparat keamanan tak terhindarkan.
Sejumlah fasilitas umum tak luput dari amukan massa yang beringas. Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjadi salah satu sasaran amuk massa.
Mereka melempari kaca gedung dengan batu dan benda keras lainnya. Mereka juga membakar sebagian bangunan.
Sumber: Liputan6.com
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan Menolak Kasih Nilai Kinerja Kementerian LHK: `Sensitif, Ada yang Habis Itu Ceramah Terus`
Anies tak menjelaskan siapa orang yang ia maksud. Namun, pada debat capres yang digelar 7 Januari lalu, Anies memberikan nilai 11 dari 100 atas kinerja Kemhan
Baca SelengkapnyaIzin Acara `Desak Anies` di Sumbar Mendadak Dibatalkan, Anies Baswedan: `Sudah Sering Dialami`
Anies menyebut, hal itu menjadi bagian dari perjuangan yang harus dihadapi.
Baca SelengkapnyaJawaban Pendek Anies Baswedan Diduga jadi Sasaran Umpatan Prabowo
Anies memilih irit bicara terkait sindiran Prabowo itu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.