Polisi: Pengakuan Terbaru Agus Bisa Dipercaya

Penyidik sudah melakukan tes uji kebohongan menggunakan alat lie detector terhadap Agus, tersangka pembunuh Angeline.

Dream - Berdasarkan hasil tes uji kebohongan yang dilakukan polisi menggunakan alat lie detector, keterangan terbaru tersangka pembunuh Engeline (Angeline), Agustinus Tai Andamai (25) mendekat kebenaran.

" Sesuai dengan kajian alat deteksi kebohongan, informasi-informasi yang diberikan dalam bentuk berita acara pemeriksaan pada saat pemeriksaan terakhir, keterangan Ag (Agus) benar dan bisa dipercaya," kata Kapolda Inspektur Jenderal Ronny F Sompie, Senin malam 22 Juni 2015.

Berangkat dari informasi itu maka penyidik melakukan kajian kembali terhadap hasil kajian kedokteran forensik RSUP Sanglah Denpasar.

" Juga terhadap hasil pengolahan tempat kejadian perkara yang pada awal-awal ditemukannya jenazah pada 10 Juni maupun setelah itu," kata Kapolda.

Penyidik juga melakukan kegiatan-kegiatan untuk menemukan adanya bukti baru, menetapkan seseorang menjadi tersangka baru dalam kasus terbunuhnya Angeline.

" Tentu dengan kegiatan yang sifatnya pra-rekontruksi atau rekontruksi. Maka, ini tentunya tujuannya adalah untuk menemukan alat bukti yang mendukung hasil penyidikan yang terakhir," tegas jenderal bintang dua itu.

Nantinya, jika dipertimbangkan oleh penyidik perlu dilakukannya pra rekonstruksi untuk menyesuaikan keterangan tersangka dan saksi dengan bukti yang ditemukan di lapangan, maka itu akan dilakukan.

Bantah

Kuasa hukum Margriet, Hotma Sitompul menegaskan, kleinnya tak melakukan pembunuhan terhadap anak angkatnya, Angeline.

" Saya tidak baik mengomentari omongannya Agus. Tapi secara umum begini, kalau orang ini hari ini bicara A, besok B, lusa C begitu seterusnya. Silakan saja Agus memberikan keterangan. Tapi saya tidak mau komentari," kata Hotma.

Sejauh ini, tegas Hotma, kliennya sama sekali tak terlibat dalam kasus pembunuhan Angeline. " Sejauh ini dia tidak terlibat, tidak membunuh, tidak tahu. Justru dia menangis karena anaknya yang dikasihinya meninggal," ungkap.

(Laporan: Berry Putra)