Kakek Meninggal Karena Tertawa Terlalu Kencang

Reporter : Ahmad Baiquni
Selasa, 19 Januari 2016 08:15
Kakek Meninggal Karena Tertawa Terlalu Kencang
Smith tertawa kencang saat menyetir mobil, kemudian dia pingsan. Alhasil, mobil yang dia kemudikan menabrak dinding.

Dream - Maut tak ada yang bisa menebak. Seorang kakek di Kent, Inggris bagian tenggara, Martin Smith, 58 tahun meninggal setelah tertawa. Saat itu, dia tengah menyetir mobil.

Awalnya, Smith tengah bercanda dengan adiknya, Terence yang duduk di kursi samping sopir. Sembari mengendarai Mercedesnya di jalanan Dartfort, Smith tertawa begitu keras hingga pingsan.

Alhasil, mobil yang dia kemudikan lepas kontrol. Terence kemudian berusaha untuk memegang kendali, tetapi usahanya gagal dan mobil tersebut menabrak dinding.

Terence sedikit beruntung karena tidak sampai meninggal. Meski begitu, dia mengalami luka serius dalam kecelakaan itu.

Kepada polisi, Terence menggambarkan Smith adalah sosok yang dicintai banyak orang. Kakek ini memang dikenal hangat oleh orang-orang sekitar dan suka bercanda.

" Saat kami tertawa, dia seperti berusaha keras menarik nafas seperti tersedak karena tertawa," kata Terence.

" Saya tidak pernah melihat dia seperti ini sebelumnya. Saya panggil dia tapi tidak menyahut, ternyata dia pingsan," ucap Terence.

Mengetahui kakaknya pingsan, Terence segera berusaha mengambil alih kendali mobil. " Tapi karena mobil itu bertransmisi otomatis dan rem tangan ada bagian kaki pengendara, saya tidak bisa mengerem," tutur dia.

" Kecepatan mobil semakin meningkat dan saya berjuang keras mengendalikan mobil agar tidak masuk jalur lawan arah," ujar Terence melanjutkan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kepolisian setempat mendapat temuan Smith tidak mengenakan sabuk pengaman. Dia diduga meninggal lantaran cedera kepala berat.

Sumber: metro.co.uk

Beri Komentar