Pilot Ini Klaim Komunikasi dengan Pesawat MH370 Sebelum Hilang

Reporter : Eko Huda S
Minggu, 31 Maret 2019 14:13
Pilot Ini Klaim Komunikasi dengan Pesawat MH370 Sebelum Hilang
"Ada banyak gangguan statis tetapi saya mendengar gumaman dari ujung yang lain," kata pilot tersebut.

Dream - Lima tahun sudah pesawat MH370 raib. Sejak 8 Maret 2014, burung besi yang terbang dari Kuala Lumpur ke Beijing itu tidak pernah ditemukan.

Berbagai teori telah mengemuka. Tapi nyatanya, pesawat dan para penumpangnya tak pernah ditemukan. Hanya serpihan-serpihan kecil saja yang diklaim bagian dari pesawat Malaysia Airlines yang ditemukan. Itupun masih diragukan.

Kali ini, muncul pengakuan mengejutkan dari seorang pilot. Juru mudi pesawat ini mengaku melakukan kontak dengan pesawat MH370 beberapa saat sebelum dinyatakan hilang.

Pilot yang tidak disebutkan namanya tersebut mengklaim menjalin kontak saat dalam perjalanan ke Narita, Jepang. Kontak itu dibuat setelah Pengawas Lalu Lintas Udara Ho Chi Minh, Vietnam, meminta penerbangan komersial yang dekat mencoba dan menjalin komunikasi dengan MH370.

" Suara di sisi lain bisa saja Kapten Zaharie Shah atau ko-pilot Fariq Abdul Hamid, tetapi saya yakin itu adalah ko-pilot. Ada banyak gangguan statis tetapi saya mendengar gumaman dari ujung yang lain," klaim pilot tersebut kepada The Daily Express.

" Itu adalah terakhir kalinya kami mendengar dari mereka, karena kami (kemudian) kehilangan koneksi," tambah pilot itu.

Pilot itu tidak tahu seberapa parah situasi di dalam MH370. " Jika pesawat itu dalam masalah, kita akan mendengar pilot membuat panggilan darurat Mayday. Tapi saya yakin bahwa, seperti saya, tidak ada orang lain di sana yang mendengarnya," klaim pilot tersebut.

Sumber: Liputan6.com

1 dari 3 halaman

5 Tahun Raib, Pesawat MH370 Mendarat di Landasan Rahasia?

Dream - Lima tahun sudah pesawat Malaysian Airlines MH370 raib. Sejak itu pula jejak pesawat yang terbang dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 itu tak pernah ditemukan.

Dan, selama lima tahun itu, banyak spekulasi, dan juga teori yang menjelaskan lenyapnya pesawat berisi 239 orang tersebut.

Kali ini, sebuah teori aneh dan sedikit membuat kening mengernyit diungkapkan oleh mantan pilot Amerika Serikat, Randy Ryan.

Dia mengatakan, penerbangan MH370 tidak mengalami kecelakaan atau hilang, tapi mendarat di sebuah landasan rahasia. Pilot United Airlines tersebut mengemukakan pendapat ini karena MH370 belum juga ketemu.

Selama ini puing-puing MH370 ditemukan terdampar di pantai Madagaskar. Sedangkan yang lain terdampar di Pulau Reunion dan Mauritius.

Meski mengatakan teorinya agak terdengar aneh dan tidak masuk akal, Ryan mengaku punya alasan kuat dan teorinya tak terbantahkan.

2 dari 3 halaman

Mendarat di Landasan Rahasia

Kepada Daily Star, Ryan mengatakan sejauh ini puing-puing yang ditemukan semuanya berada di rute barat seperti yang dia duga.

" Jika ke utara (sebelum Madagaskar) dan mendarat, maka pesawat itu mendarat di sebuah tempat rahasia yang sulit diketahui, terutama malam hari," tambah Ryan.

Menurutnya, GPS seharusnya mudah menemukan hampir semua tempat yang sudah menjadi rute penerbangan.

" Tapi pesawat ini sulit ditemukan karena berada di daratan, mungkin ditutup oleh kain kamuflase oleh orang-orang di landasan tersebut," katanya.

Ryan sendiri mengaku tidak mengerti maksud orang-orang tersebut terhadap pesawat malang itu.

3 dari 3 halaman

Berbelok Arah

Penerbangan MH370 dipercaya berbelok arah saat berada di atas Laut China Selatan ketika menuju ke Beijing dari Kuala Lumpur pada 2014 lalu.

Setelah itu, keberadaan pesawat tersebut hilang secara misterius bagaikan ditelan bumi.

Penyidik kemudian menduga pesawat tersebut jatuh di Samudera India yang masuk wilayah barat Australia.

Hanya saja mereka tidak mengerti mengapa pesawat itu berubah arah hingga akhirnya hilang secara misterius.

Sumber: Mirror Online

Beri Komentar